News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ekonomi Masyarakat Belum Stabil, Kenaikan Tarif KRL Disarankan Ditunda

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana penumpang KRL Commuterline di Stasiun Tangerang pada hari pertama masuk kerja di awal tahun baru ini berjalan tertib dan lancar, Senin (3/1/2022). (WartaKota/Nur Ichsan) *** Local Caption ***

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perekonomian masyarakat dinilai belum stabil di tengah pandemi Covid-19. Dengan alasan tersebut, pimpinan Komisi V DPR RI meminta Kementerian Perhubungan untuk menunda kenaikan tarif Kereta Rel Listrik (KRL).

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Roberth Rouw meminta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau kembali wacana kenaikan tarif KRL Commuter Line Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

“Saya mempertanyakan kenaikan tarif KRL Commuter Line di Jabodetabek," kata Robert dalam keterangannya, Kamis (27/1/2022).

Roberth mengimbau Menhub menunda kenaikan tarif KRL Commuter Line tersebut mengingat situasi perekonomian masyarakat yang belum stabil akibat dampak pandemi Covid-19 terlebih Omicron yang tren penularannya baru menanjak saat-saat ini.

Baca juga: Kemenhub Sebut Ada Alasan Kuat Mengenai Wacana Kenaikan Tarif KRL

"Usul saya, melihat situasi ekonomi nasional kita yang baru mulai tumbuh namun dengan adanya meningkatnya kembali tingkat penularan Covid-19 Omicron saat ini maka menurut saya tarif KRL ini belum saatnya untuk dinaikkan. Ini himbauan saya terhadap adanya wacana kenaikan tarif KRL Commuter Line di Jabodetabek,” ujar Roberth.

Baca juga: YLKI Rekomendasikan Tarif KRL Pada 10 Km Pertama Tidak Naik, Hanya Akan Bebani Pekerja

Usulan itu ditegaskan Roberth saat menyampaikan pendapat dalam rapat kerja Komisi V DPR RI dengan Menhub Budi Karya Sumadi beserta jajaran dalam rangka agenda evaluasi pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2021 dan pembahasan program kerja Kemenhub Tahun 2022, di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (26/1/2022).

Menanggapi hal itu, Menhub Budi Karya Sumadi memaparkan bahwa Kemenhub beserta jajaran siap mempertimbangkan usulan dari Pimpinan Komisi V DPR RI tersebut dengan segera mencari jalan terbaik untuk penyelesaian masalah wacana kenaikan tarif KRL Commuter Line.

Yakni, ungkap Menhub Budi, dengan solusi titik keseimbangan terbaik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini