News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jadi Korban Jambret Pria Berjaket Ojol di Kebon Jeruk, Mariam Kehilangan Uang Tunai dan Ponsel

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar aksi penjambretan tas seorang wanita oleh pria berjaket ojol di Jalan Zakaria Kelurahan Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (11/2/2022)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi kriminal jalanan kembali terjadi di ibu kota.

Kali ini, seorang jambret dengan mengendarai sepeda motor nekat beraksi di siang bolong.

Pria itu mengenakan jaket ojek online (Ojol) beraksi seorang diri di Jalan Zakaria, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Aksi penjambretan terhadap seorang wanita itu terekam CCTV dan viral di media sosial.

Terekam di CCTV, seorang perempuan berjalan sendirian di Jalan Zakaria sambil menenteng tas di sisi kanan. Nahas, si ibu tak tahu kalau dirinya sedang diintai untuk dirampas tas yang sedang dijinjingnya.

Pelaku berjaket Ojol tanpa pikir panjang mengintai dan mendekat ke korban yang diketahui bernama Mariam (54).

Tak butuh satu menit, tas Mariam langsung dirampas dan pelaku langsung tancap gas.

Mariam tak bisa berbuat banyak, ia mencoba mengejar jambret tersebut tapi usahanya gagal.

Baca juga: Jambret Ponsel Modus Pura-pura Jadi Penumpang Taksi Berujung Apes, Pelaku Babak Belur Diamuk Warga

Mengetahui kejadian itu polisi langsung melakukan penyelidikan.

Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP M Trisno mengkonfirmasi kejadian tersebut.

Menurut Trisno, peristiwa itu sudah dilaporkan ke Polsek Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

"Benar, kejadiannya Jumat (11/2/2022) kemarin. Saat itu korban lagi jalan sendirian hendak pulang ke rumah," kata Trisno saat dikonfirmasi, Minggu (13/2/2022).

Akibatnya, Mariam terpaksa harus merelakan kehilangan uang senilai Rp 1 juta, KTP dan surat-surat berharga serta handphone merek Vivo.

Saat ini polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sebanyak tiga orang saksi juga diperiksa atas peristiwa tersebut.

"Sejumlah CCTV juga sudah kami periksa untuk mengungkap kasus tersebut," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini