TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pencurian handphone (HP) di angkutan umum (Angkot) 03 jurusan Roxi-Bendungan Hilir, Jalan Penjernihan Raya Jakarta Pusat sempat viral di sosial media pada (15/3/2022) lalu.
Dalam kasus pencurian handphone ini, ada tiga orang yang beraksi bernama Feri Irwansyah (45), Roby dan Tasri.
Ketiganya memiliki peran berbeda.
Feri bertugas sebagai eksekutor mengambil handphone korban bernama Esteriako di dalam angkot tersebut.
Baca juga: Kronologi Pria ODGJ Babak Belur Dihajar Warga di Bangkalan, Sempat Diteriaki Maling
Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Kurniawan mengatakan, rekan pelaku bernama Roby berpura-pura batuk untuk mengalihkan perhatian korban.
"Terus T ini memepet korban dan mengambil HP dari dalam tas, kemudian dioper ke tersangka F," ujarnya, Selasa (29/3/2022).
Saksi bernama Afdhal memukul tangan Feri sehingga handphone yang diambil jatuh dan diambil Afdhal.
Guna mencegah pelaku kabur, Afdhal kemudian memiting leher Feri dan kedua pelaku lainnya melarikan diri.
"Sopir angkot menghentikan mobilnya di depan Polsek Metro Tanah Abang sedangkan saksi korban merekam dengan Hpnya," jelasnya.
Baca juga: Catat, Harga Sejumlah Komoditas Pangan Naik Jelang Ramadan, Warga Diminta Tak Panic Buying
Baca juga: Tawuran Berdarah Makan Korban di Teluk Naga, Depok dan Kota Bambu Utara
Aksi pelaku kemudian diviralkal ke sosial media TikTok.
Korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Metro Tanah Abang.
"Setelah beredarnya adanya Video viral di TikTok maka dilakukan penyelidikan atas perkara tindak pidana percobaan pencurian tersebut," ucap Haris.
Kemudian Polsek Metro Tanah Abang mencari keberadaan pelaku dan pada Senin (21/3/2022) sekira pukul 11.30 WIB ditangkap di depan Stasiun Tanah Abang.
Namun untuk dua rekannya saat itu tidak sedang bersama Feri, sehingga masih dilakukan pendalaman.
"Dua rekannya masih kami dalami," kata mantan Wakapolsek Metro Tamansari.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Polres Jakarta Pusat Tangkap Komplotan Maling HP yang Viral di dalam Angkot 03 Jurusan Roxi-Benhil,