News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

M Taufik Tidak Tahu Alasan Gerindra Mencopotnya dari Jabatan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua DPRD DKI M Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (25/3/2020).

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Gerindra Mohamad Taufik mengaku dicopot partainya dari posisi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.

Pencopotan ini terjadi usai Taufik dalam beberapa kesempatan mendoakan Anies Baswedan sebagai Presiden RI di masa mendatang.

Padahal Gerindra sampai saat ini masih mengusung Prabowo Subianto sebagai calonĀ  presiden 2024.

Taufik menilai pernyataannya itu merupakan hal yang wajar dan merupakan bentuk kebebasan berpendapat.

"Ya masa, soal doa aja enggak boleh?" ucap Taufik saat dikonfirmasi, Jumat (1/4/2022).

Baca juga: Belum Tahu Kabar Bergabungnya M Taufik, Ketua DPP NasDem: Kalau Ada Keinginan Kami Persilakan

Surat pencopotan Taufik dari kursi pimpinan dewan dikabarkan sudah dikirimkan Gerindra kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.

Namun, surat tersebut belum diterima olehnya sehingga Taufik belum bisa memastikan apakah pencopotan ini diakibatkan oleh dukungannya kepada Anies Baswedan.

"Saya enggak tahu, saya enggak paham alasannya kenapa diganti," ujarnya.

Walau demikian, ia mengaku legowo dan menilai pergantian ini merupakan sesuatu hal yang wajar.

Sebagai informasi, posisi Taufik selanjutnya akan diisi oleh Rani Mauliani yang kini menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta.

"Yang jelas pergantian ini saya anggap biasa saja, wajar-wajar saja," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya yang baru dilantik Mohamad Taufik mendoakan Anies Baswedan bisa terpilih menjadi Presiden RI pada 2024 mendatang.

Hal ini disampaikan Taufik saat menyampaikan pidatonya dalam acara pelantikan Majelis Wilayah KAHMI Jaya periode 2022-2027 di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat.

Di awal pidatonya, Taufik menyapa sejumlah tokoh yang hadir, salah satunya Gubernur Anies Baswedan.

Begitu selesai menyebut nama Gubernur Anies, para hadirin kemudian menyukainya sebagai calon presiden.

"Itu dia presiden," ucap Taufik sambil menunjuk ke arah Gubernur Anies Baswedan dengan jempolnya, Minggu (6/2/2022).

"Boleh kita doakan presiden ke depan datang dari KAHMI," tambahnya menjelaskan.

Ucapan Taufik ini pun sontak mendapat sambutan meriah dari para hadirin yang datang dalam acara tersebut.

Nama Anies pun makin dielu-elukan sebagai calon presiden.

"Presiden, presiden," ujarnya sambil bertepuk tangan.

Sebagai informasi, Anies juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Penasihat KAHMI Jaya.

Selain Anies, Wakil Ketua DPRD DKI ini juga mendoakan agar eks Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.

"Bu Airin memang selalu yang saya sampaikan calon Gubernur DKI," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Dicopot dari Pimpinan DPRD Usai Doakan Anies Jadi Presiden, Taufik Gerindra: Masa Doa Aja Gak Boleh?

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini