TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengizinkan penumpang berbuka puasa di dalam bus.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas Transjakarta, Angelina Betris mengatakan pelanggan yang dalam perjalanan saat azan Maghrib berkumandang, bisa berbuka puasa di dalam bus.
"Kami memperbolehkan bagi pelanggan untuk membatalkan puasa namun harus tetap dengan aturan yang berlaku. Hal ini untuk keamanan dan kenyamanan bersama," kata Angelina dalam keterangannya, Selasa (5/4/2022).
Namun pelanggan perlu memperhatikan sejumlah hal saat berbuka puasa di Transjakarta.
Penumpang yang berbuka puasa hanya diizinkan membuka maskernya saat membatalkan puasanya.
Penumpang diizinkan mengonsumsi air minum, kurma maupun makanan ringan lainnya.
Baca juga: 17 Kali Kecelakaan Transjakarta, Ini Respons Dirlantas Polda Metro Jaya hingga Wagub DKI
Namun waktu membatalkan puasa diminta maksimal hanya 10 menit sejak azan Maghrib.
"Kami mengimbau agar seluruh pelanggan untuk mematuhi semua aturan yang berlaku agar pelanggan yang masih tetap beraktivitas dengan nyaman meski tengah menjalankan ibadah puasa," pungkasnya.