TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran hari ini membesuk enam anggota polisi yang terluka saat mengamankan aksi demonstrasi mahasiswa di depan gedung DPR, Jakarta Pusat pada Senin (11/4/2022) kemarin.
Keenam anggota polisi itu masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Mereka dirawat di RS Polri Kramat Jati dan RS Brimob Kelapa Dua Depok.
"Jadi hari ini pak Kapolda membesuk ada 6 anggota polisi yang terluka. Tadi di RS Polri Kramat Jati ada 4 orang dan dua orang di RS Brimob. Semuanya masih dirawat belum diperbolehkan pulang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan saat dihubungi, Selasa (13/4/2022).
Zulpan menambahkan, kondisi keenam anggota polisi yang terluka itu kian membaik.
Ada tiga orang di antaranya yang akan segera meninggalkan rumah sakit karena kondisinya makin pulih.
"Kondisinya sudah semakin membaik kemungkinan ya tinggal menunggu hasil rontgen kepala hari ini. Kalau dinyatakan aman maka sore akan dikembalikan," jelas Zulpan.
Baca juga: 2 dari 6 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Ditangkap, Polisi: Mereka Bukan Kalangan Mahasiswa
Ketiga anggota polisi yang membaik itu berasal dari Ditsamapta Polda Metro Jaya. Sementara tinggal anggota polisi lainnya masih menjalani perawatan intensif dari polisi sakah satunya dari personel Ditlantas Polda Metro Jaya.
Ketiga anggota polisi yang masih menjalani perawatan di antaranya AKP Rudi Wira yang dikeroyok massa demo 11 April. Sementara dua lainnya adalah anggota Brimob Polda Metro Jaya.
"Yang 3 orang membaik itu anggota samapta. Kalau yang lantas yang AKP Rudi itu belum pulih, terakhir yang Brimob ini yang agak parah itu kepalanya agak parah kemudian matanya kena lempar batu lebam matanya tertutup nggak bisa lihat," imbuh Zulpan.