Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi E DPRD DKI Jakarta mengatakan masih ada kelurahan di ibu kota yang belum punya layanan kesehatan Puskesmas.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra.
Padahal, menurutnya kelurahan tersebut tergolong kawasan padat penduduk.
"Memang masih banyak PR di Jakarta terkait fasilitas pelayanan kesehatan di pemukiman padat penduduk," kata Anggara dalam keterangannya, Kamis (14/4/2022).
Adapun 15 kelurahan yang dimaksud meliputi, Kelurahan Duri Selatan, Kelurahan Jembatan Lima, Kelurahan Karanganyar, Kelurahan Tangki, Kelurahan Gambir.
Kemudian Kelurahan Gunung Sahari Selatan, Kelurahan Cikini, Kelurahan Senen, Kelurahan Glodok, Kelurahan Gondangdia.
Baca juga: Berkontribusi Naikkan PAD, Menko Perekonomian Minta DKI Jakarta Galakkan Digitalisasi
Serta Kelurahan Kebon Kacang, Kelurahan Kemayoran, Kelurahan Cipedak, Kelurahan Karet Semanggi, dan Kelurahan Kebayoran Lama Selatan.
Berkenaan dengan data ini, Komisi E meminta Pemprov DKI untuk segera berkoordinasi merealisasikan penyediaan Puskesmas di kelurahan tersebut.
"Jadi kami mendorong Dinas Kesehatan untuk melakukan pembelian lahan. Secara teknis harus menggandeng Dinas Citata dan Badan Aset," kata dia.