TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Harga kebutuhan pangan di sejumlah pasar tradisional di Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai merangkak naik 10 hari jelang Lebaran.
Salah satunya yang paling menojol adalah harga daging sapi dan komoditas cabai.
Saat ini terpantau harga daging sapi di Pasar Baru Kota Bekasi berada di angka Rp 160 ribu per kilogram.
Sementara cabai merah dan merah keriting sama-sama mengalami kenaikan Rp 5.000.
Kepala Disperindag Kota Bekasi, Tedi Hafni mengatakan kenaikan harga bahan pokok menjelang lebaran sudah biasa terjadi dan sudah menjadi tren di masyarakat.
Baca juga: Jelang Lebaran, Harga Daging Sapi Diprediksi Bisa Tembus Rp 200.000/Kg, Ini Alasannya
Harga bahan pokok yang naik pun juga tertentu saja.
"Ya kalau secara ini ya emang tren ya, menjelang lebaran ada beberapa komoditas barang, yang dimana tiap tahun ada kenaikan. Baik cabai, daging, jadi biasanya seperti itu," kata Tedi Hafni, Jumat (22/4/2022).
Menurut Tedi, meski harga sejumlah bahan pokok menjelang lebaran naik, namun kenaikan juga ditambah dipicunya beberapa hal termasuk kenaikan harga minyak dunia.
Sehingga, hal ini pun juga mempengaruhi biaya pengiriman.
"Bahan bakar naik juga itu menyebabkan harga naik juga kan. Apalagi tren jelang Lebaran ketika kebutuhan masyarakat meningkat, sementara pasokan tetap, harga juga naik," katanya.
Meskipun terjadi kenaikan, Tedi melihat harga bahan pokok saat ini masih dalam kondisi terkendali.
Maka dari itu untuk menekan agar kenaikan tidak begitu siginifikan, dilakukan berbagai upaya salah satunya dengan kegiatan bazar murah.
"Kalau jelang Lebaran itu biasa naik. Tapi yang penting bagaimana kami bisa mengendalikan agar harga bahan pokok tersebut tidak melonjak tinggi tapi masih bisa dijangkau masyarakat. Makannya salah satunya kita tekan dengan kegiatan bazar murah," ujarnya.
Melihat tren kenaikan harga bahan pokok menjelang lebaran, seperti yang terjadi pada umumnya, harga akan kembali normal bahkan turun setelah masa libur atau cuti lebaran selesai.
"Nanti biasa seminggu setelah lebaran turun lagi, kalo libur bersama sudah selesai tren harga bahan pokok akan turun lagi. Mudah mudahan seperti itu ya," ucapnya.