Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengerahkan 410 personel untuk mengamankan kegiatan festival bedug di malam takbiran dan pelaksanaan ibadah salat Idul Fitri di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin mengatakan 100 personel akan disiagakan pada malam takbiran. Sementara 310 lainnya bersiaga untuk salat Idul Fitri.
"Personel akan disiagakan atau diploting di 10 titik di dalam area JIS," ucap Arifin dalam keterangannya, Sabtu (30/4/2022).
Personel Satpol PP disiagakan dengan tujuan mengamankan serta mengendalikan ketertiban umum di dalam area JIS. Selain itu mereka juga ditugaskan membantu mengarahkan lalu lalang jemaah.
"Personel kami didukung TNI, Polri dan juga OPD lainnya seperti, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan dan Dinas Lingkungan Hidup," kata Arifin.
Baca juga: Patroli Skala Besar, Kapolda Metro Minta Jajaran Blusukan untuk Jaga Rumah Pemudik yang Ditinggal
Baca juga: Jasa Marga Sebut Puncak Arus Mudik Sudah Terjadi Jumat Kemarin
Polisi Patroli Besar
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meminta anggotanya belusukan ke kampung-kampung untuk mengamankan rumah warga yang ditinggal mudik Lebaran 2022.
Hal ini dikatakan Fadil saat memimpin apel patroli skala besar di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (30/4/2022) malam.
"Satu pesan saya, masuk ke kampung-kampung, lorong-lorong. Tunjukan bahwa kita hadir, ada di tengah masyarakat yang sedang merayakan hari kemenangan," kata Fadil.
Eks Kapolda Jawa Timur itu mengungkapkan sebagai pengayom masyarakat, anggota polisi harus selalu siap siaga dalam memberikan pengamanan dan pelayanan untuk masyarakat.
"Banyak masyarakat dalam kesempatan ini sedang mudik dan rumahnya ditinggal. Oleh karena itu sebagai pengayom, pelayan dan pelindung masyarakat untuk terus memberikan pelayanan kepada masyarakat Jakarta khusus yang sedang mudik maupun yang masih merayakan idulfitri di ibu kota," ungkapnya.
Di sisi lain, Fadil juga meminta kepada anggotanya untuk bisa mendekatkan diri ke masyarakat agar tidak timbul keresahan jelang Hari Raya Idulfitri 1443H.
"Kepada seluruh personel agar melakukan patroli dengan rasa simpati, datangi masyarakat, berbicara dengan masyarakat, berkomunikasi dengan masyarakat, khususnya masyarakat seperti satuan pengaman (Satpam), hansip, remaja masjid yang sukarela melaksanakan pengamanan," jelasnya.
(Tribunnews.com/ Danang Triatmojo, Abdi Ryanda Shakti)