News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

3 OTK Nyelonong Masuk Rumah, Aniaya, Ikat dan Rudapaksa Perempuan Muda di Pademangan

Penulis: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi korban rudapaksa. Perempuan muda di Pademangan jadi korban penganiayaan dan rudapaksa di rumahnya sendiri. Peristiwa keji itu terjadi saat korban sendirian di rumahnya, wilayah Pademangan, Jakarta Utara.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perempuan muda di Pademangan jadi korban penganiayaan dan rudapaksa di rumahnya sendiri.

Peristiwa keji itu terjadi saat korban sendirian di rumahnya, wilayah Pademangan, Jakarta Utara.

Kasus tersebut sudah dilaporkan korban inisial SV (21) ke pihak kepolisian.

Kini kasus ditangani Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Utara.

SV didampingi pihak RW dan kelurahan sudah menghadiri pemanggilan Unit PPA Polres Metro Jakarta Utara.

Baca juga: Pelukan Ibu Hamil Tua Selamatkan Nyawa 3 Anaknya dari Reruntuhan Longsor Tebing 8 Meter di Cijeruk

Sebelumnya pula, kasus dugaan rudapaksa ini diviralkan pria yang mengaku sebagai pacar korban lewat media sosial Twitter.

Lewat akun itu pada Sabtu (21/5/2022), pria tersebut sempat mengunggah cuitan bahwa kekasihnya yang tak lain adalah SV dirampok dan diperkosa tiga orang.

"gf gw dirampok + dirape 3 org di rumahnya pintunya dibobol,..." cuit @amin****** seperti dilihat TribunJakarta.com pada Minggu (23/5/2022) malam kemarin.

Dilihat kembali pada Senin siang ini, cuitan tersebut sudah dihapus pemilik akun.

3 Pria Misterius Nyelonong Masuk Rumah, Wanita Muda Jadi Pelampiasan Nafsu di Lantai 2

Kasus dugaan rudapaksa terjadi di wilayah Pademangan, Jakarta Utara.

Seorang wanita muda berinisial SV (21) lapor polisi setelah dirinya mengaku dirudapaksa beberapa orang pria di rumahnya sendiri di wilayah tersebut.

Ketua RT tempat tinggal korban, Sujito mengatakan, pihaknya menerima laporan dari keluarga korban bahwa SV diduga dirudapaksa setelah kediamannya dimasuki orang tak dikenal.

"Kejadiannya itu sekitar tanggal 11 atau 12 Mei. Saya sih dapat laporannya dari pihak keluarganya kalau anaknya itu (SV) diperkosa, terus rumahnya dibobol," kata Sujito saat ditemui di lokasi, Senin (23/5/2022).

Ilustrasi korban rudapaksa (SHUTTERSTOCK)

Korban Mengaku Dipukul, Disekap, Diikat dan Dirudapaksa

Berdasarkan keterangan SV, Sujito menceritakan bahwa saat itu ada tiga pria tak dikenal masuk ke dalam rumah korban.

Ketiga pria itu kemudian disebutkan naik ke lantai 2 dan langsung melakukan penganiayaan berujung rudapaksa terhadap SV.

"Saya tanya ke korban, katanya orang masuk rumah dia, kemudian rumahnya dibobol," kata Sujito.

"Terus dia (korban) posisinya lagi di lantai dua, terus dia katanya dipukul, terus mulutnya dibekap, tangan diikat terus dia diperkosa sama dilecehkan tiga orang cowo," sambungnya.

Ketua RT: Ada Luka Akibat Pemukulan di Muka Korban

Menerima laporan itu, Sujito juga sempat mengecek ke rumah SV dan menanyakan warga sekitar.

Namun, tetangga di sekitar rumah SV mengaku tak mendengar suara berisik apapun pada waktu maupun tanggal kejadian itu.

Sujito sebagai ketua RT juga sudah sempat memastikan langsung kondisi SV.

Baca juga: Santri di OKU Timur, Lumajang dan Magelang Jadi Korban Pencabulan Pengasuh Ponpes, Warga Mengamuk

Ia melihat ada luka pada bagian wajah SV yang diduga akibat pemukulan.

"Dia sempat kasih lihat, dia luka di bagian mata sama bagian pipi bawah bagian kanan, luka memar.

Ada pemukulan sepertinya, ada bekas dianiaya," jelas Sujito.

Niat Awal Pelaku Cari Kakak Korban

Wanita muda berinisial SV (21) menjadi korban dugaan rudapaksa di rumahnya sendiri di wilayah Pademangan, Jakarta Utara.

Pelaku yang diduga tiga orang pria tak dikenal awalnya mencari kakak korban sebelum masuk ke rumah dengan paksa dan memerkosa SV.

Hal tersebut disampaikan Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Utara AKP Aeni kepada wartawan.

"Tiga orang itu mencari kakaknya. Karena kakaknya enggak ada, adanya hanya korban, tiba-tiba tiga pelaku itu menurut pelaporan melakukan pemerkosaan secara paksa," kata Aeni di Mapolres Metro Jakarta Utara, Senin (23/5/2022).

Baca juga: Sosok dan Nasib Oknum Pimpinan Ponpes OKU Timur yang Diduga Cabuli 6 Santriwati

Pada saat kejadian, SV diketahui sedang sendirian di rumah meski selama ini yang bersangkutan tinggal dengan kakaknya perempuannya.

Ketika wanita yang dicari tak ada di rumah, tiga pria tak dikenal itu naik ke lantai 2 dan langsung memerkosa SV.

"Enggak ada saksi yang melihat, kita saat ini juga sedang melakukan penyelidikan, mencari bukti-bukti supaya kasus ini bisa terungkap," jelas Aeni.

Aeni menambahkan, saat ini polisi masih terus melakukan upaya penyelidikan terkait kasus dugaan pemerkosaan ini.

Hari ini pun polisi sudah memanggil korban untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. (tribun network/thf/TribunJakarta.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini