TRIBUNNEWS.COM, BEKASI- Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan pihaknya telah menyambangi lokasi yang jadi tempat pencabulan seorang pengendara ojek online (ojol) di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Dalam hal ini, Unit PPA Polres Metro Bekasi melakukan pencarian data beserta penyembuhan mental anak perempuan berumur 6 tahun yang dicabuli oleh pengendara ojol tersebut.

"Sudah kami datangi kerumahnya. Penanganan pertamanya jangan sampai trauma," ungkap Gidion saat dikonfirmasi, Kamis (9/6/2022).

Gidion menyatakan telah mengidentifikasi pelaku melalui video yang direkam oleh saudara korban saat peristiwa itu terjadi.

Baca juga: Pulang ke Rumah Pukul 02.30 WIB Subuh, Gadis 21 Tahun di Aceh Utara Diduga Dicabuli 4 Pria di Hutan

Ia pun menyatakan akan memburu pelaku yang telah berbuat tak senonoh kepada korban.

"Plat motornya memang enggak terlihat jelas. Tapi Wajah pelaku terlihat," tuturnya.

Sebelumnya, seorang pengendara ojek online (ojol) terekam kamera ketika dirinya tengah mencabuli anak perempuan berusia enam tahun di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Aksi tersebut direkam seorang warga bernama Bily (17) yang melihat ketika saudaranya yang masih kecil sedang dipaksa untuk meremas kemaluan pengendara ojol itu pada Selasa (31/5/2022) lalu, sekira pukul 12.30 WIB.

Keluarga marah

Sementara itu, Barjo (37), orang tua anak perempuan berusia enam tahun yang dilecehkan oleh pengendara ojek online, geram setelah mengetahui peristiwa yang menimpa anak gadisnya pada Selasa (31/5/2022) lalu.

Baca juga: Satpam di Bogor Nyambi Jadi Dukun Cabul: Pasien Anak Sakit, Ibunya Diajak Bersetubuh

Ia mengetahui kejadian bejat tersebut setelah diberitahu oleh tetangganya bernama Bily (17), yang juga merupakan keponakannya.

"Enggak lama setelah kejadian, saudara saya (Bily) langsung nyamperin ke rumah. Ngasih liat video yang dia rekam," ungkap Barjo saat ditemui di lokasi, Selasa (7/6/2022).

Barjo kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RT yang kemudian mengumpulkan warga sekitar untuk memberitahukan ciri-ciri pengendara ojol tersebut.

"Motornya Yamaha Mio, jok warna merah, pelatnya saudara saya enggak begitu hapal, depannya B angka pertama 4 kemudian angka kedua enggak tahu, angka ketiga dan empat itu 54. Tiga huruf paling belakang lupa," ucapnya.

Wilayah tersebut, sambung Barjo, sering dikunjungi oleh pengendara ojol yang hendak mengantarkan makanan maupun menjemput penumpang.

Oleh sebab itu, warga sekitar tak menaruh kecurigaan terhadap mereka meski kondisi jalan di siang hari begitu sepi.

Baca juga: Polres Bogor Tangkap Dukun Cabul di Gunungsindur: Korban Berjumlah 3 Orang

"Sering lalu lalang ojol ke sini, bahkan antar grab food dan penumpang, kita kan enggak curiga, dengan adanya ojol itu," kata Barjo.

Atas kejadian tersebut, ia mengaku anaknya kini mengalami trauma dan sering terlihat murung.

Ia berharap agar pelaku bisa segera ditemukan.

"Jadi traumatis. Dia diem, ditanya juga enggak terlalu tahu detailnya, dan bahkan saya ajak main ke taman dia masih diem. Semoga cepat ketangkap pelakunya," ucapnya.

Penulis: Rangga Baskoro

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Wajahnya Tertangkap Kamera, Polisi Buru Ojol Cabul di Tambun yang Lecehkan Gadis Berusia 6 Tahun