News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tangkap Pria yang Diduga Bawa Sandal Berisi Kabel di Lapas Wanita Klas II A Tangerang

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan - Polisi menangkap seorang pria yang membawa sandal berisi kabel di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) wanita Klas II A Tangerang

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Polisi menangkap seorang pria yang membawa sandal berisi kabel di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) wanita Klas II A Tangerang.

Belum diketahui identitas pria yang membawa benda mencurigakan tersebut.

"Ada seorang laki-laki yang membawa benda tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat dihubungi, Rabu (29/6/2022).

Saat ini, lanjut Zulpan, Polres Metro Tangerang Kota masih melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap pria tersebut.

Baca juga: Benda Mencurigakan Ditemukan di Lapas Wanita Klas II A Tangerang, Polisi Pastikan Bukan Bom

Sebelumnya, Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Wanita Klas II A Tangerang digegerkan dengan adanya penemuan benda mencurigakan pada Rabu (29/6/2022).

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Aprianti

Rika menyebut saat ini Kalapas Klas II A Tangerang tengah berkoordinasi dengan pihak kepolisian soal penemuan benda tersebut.

"Saat ini sedang dilakukan pendalaman oleh Polres Tangerang. Pada kesempatan pertama Kalapas kelas IIA Tangerang sudah langsung berkoordinasi dengan kepolisian Polres Tangerang," kata Rika saat dihubungi, Rabu (29/6/2022).

Polisi Pastikan Bukan Bom

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan benda tersebut merupakan sandal yang di dalamnya terdapat kabel-kabel.

Dia memastikan benda tersebut bukan merupakan bom seperti dugaan sebelumnya.

"Sandal yang didalamnya ada kabel. Namun benda tersebut dipastikan bukan bom," jelasnya.

Saat ini, Zulpan menyebut pihaknya masih melakukan penyelidikan soal adanya penemuan sandal mencurigakan tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini