News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kemenhub Minta Pemprov DKI Tambah Fasilitas Pendukung Kendaraan Listrik

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas mengisi daya ke mobil listrik saat acara launching Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Partnership Investor Owned Investor Operate (IO2) di Jakarta, Minggu (24/7/2022). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan wartawan Tribunnews, Ibriza Fasti Ifhami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menerima kunjungan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (24/10/2022) pagi.

Pertemuan keduanya membahas transportasi di Ibu Kota.

Menhub Budi Karya Sumadi, mengatakan koordinasi bersama Pj Gubernur DKI penting untuk pengelolaan massal di Ibu Kota, salah satunya terkait kemacetan lalu lintas di Jakarta.

"Hari ini kita melakukan satu koordinasi. saya pikir itu penting, mengingat Jakarta adalah satu role model bagi kota-kota yang lain," kata Budi saat konferensi pers.

Pertemuan keduanya juga membahas pemakaian kendaraan listrik. "Berkaitan dengan EV atau mobil dan motor listrik. Ini menjadi concern Presiden bahwa EV ini menjadi keharusan," kata Budi.

Budi menjelaskan EV memiliki banyak keuntungan. Baik bagi penggunanya dan juga terhadap lingkungan.

"EV memiliki keuntungan yg banyak sekali. Satu, tentu keuntungan bagi pengendara tinggi. Kedua, irit bahan bakar. Ketiga, lingkungan," jelasnya.

Baca juga: Investasi Pengembangan Industri Baterai Kendaraan Listrik Tak Kecil, IBC: Butuh Rp 232 Triliun

Dia meminta kepada Pj Gubernur DKI menambah sarana penunjang penggunaan EV di Jakarta seperti stasiun pengisian daya kendaraan kendaraan listrik atau SPKLU dan SPBKLU (Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum).

Baca juga: Lebih dari 1.000 Unit Kendaraan Listrik Bakal Dukung Perhelatan KTT G20 di Bali

"Kiranya Pak Gubernur menambah banyak charging system di banyak tempat. Bahkan (tempat) pertukaran baterai supaya (mendorong) minat masyarakat untuk melakukan itu (menggunakan kendaraan listrik," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini