News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ridwan Saidi Meninggal Dunia

Jenazah Ridwan Saidi Dimakamkan di TPU Karet Bivak, Sejumlah Tokoh Hadiri Prosesi Pemakaman

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah karangan bunga ucapan duka cita dari beberapa tokoh berdiri di depan rumah duka Ridwan Saidi di kawasan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Minggu (25/12/2022). Jenazah Budayawan Betawi Ridwan Saidi dimakamkan di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat sore ini.

TRIBUNNEWS.COM - Budayawan Betawi, Ridwan Saidi meninggal dunia pada Minggu (25/12/2022) sekira pukul 08.35 WIB.

Jenazah Budayawan Betawi Ridwan Saidi dimakamkan di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat sore ini.

Dikutip dari Kompas.com, jenazah Ridwan dibawa mobil jenazah berwarna abu-abu bertulisan Yayasan Amal Sahabat Sunnah dan tiba di TPU Karet Bivak sekira pukul 16.17 WIB.

"Laillahaillallah, laillahaillallah, laillahaillallah," ucap rombongan yang mengangkat Ridwan menuju liang lahat.

Jenazah Ridwan Saidi yang telah dikafani dimasukkan ke dalam liang lahat pada pukul 16.22 WIB.

Sejumlah tokoh tampak menghadiri proses pemakaman di antaranya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, eks Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, politisi Sylviana Murni, dan Fadli Zon.

Sebelumnya, jenazah telah tiba di rumah duka pukul 11.48 WIB, yang berlokasi di Jalan Merak II Blok N3 No 31, Bintaro Jaya 1, Jakarta Selatan.

Dikutip dari Wartakotalive.com, Sekretaris Jendral Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyebut mendiang Ridwan Saidi akan dimakamkan setelah ashar di TPU Karet Bivak.

Muzani juga menyampaikan bahwa semua bangsa Indonesia dan segenap masyarakat kehilangan sosok seorang tokoh.

"Kita kehilangan sosok beliau, semoga almarhum husnul khotimah," ucap Muzani di rumah duka, Minggu.

Jenazah Budayawan Betawi, Ridwan Saidi disemayamkan di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Minggu (25/12/2022). (KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI)

Baca juga: Fakta Meninggalnya Ridwan Saidi, Kronologi hingga Ucapan Perpisahan dari Anies Baswedan

Ridwan Saidi meninggal dunia di usia 80 tahun saat menjalani perawatan di RSPI Bintaro.

Budayawan Betawi dikabarkan sempat dinyatakan koma.

Putri pertama Ridwan Saidi, Jihan menjelaskan bahwa ayahnya mengalami koma akibat pecahnya pembuluh darah di batang otak pada Jumat, 23 Desember 2022, pagi.

"Kondisi Pak Ridwan koma akibat pecah pembuluh darah di batang otak pada Jumat 23 Desember pagi," kata Jihan saat dikonfirmasi.

Ridwan Saidi meninggal dunia setelah dua hari mendapatkan perawatan di RSPI Bintaro akibat pecah pembuluh darah di batang otak.

Sejumlah Tokoh Sampaikan Duka Cita

Anggota DPR Fadli Zon mengaku kehilangan atas meninggalnya Ridwan Saidi.

Fadli Zon menganggap Ridwan Saidi sebagai politisi kawakan, pemikir, penulis, sastrawan, dan budayawan.

"Turut berduka cita wafatnya B Ridwan Saidi, politisi kawakan, pemikir, penulis, sastrawan, budayawan.

Saya kenal lebih dari 30 tahun lalu.

Ribuan koleksi buku kuno n seratusan piringan hitamnya sdh terintegrasi di sejak 2009. Merasa kehilangan tokoh hebat ini," tulis Fadli Zon di akun Twitternya. 

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani juga mengaku kehilangan Ridwan Saidi.

"Beliau orang yang sangat menguasai sejarah. Beliau orang yang sangat menguasai setiap episode perjalanan bangsa dan tidak pernah kering dari cerita dan kisah yang beliau ungkapkan ke hadapan kami sebagai generasi yang lebih muda," ujar Muzani.

Muzani mengaku mengenal Ridwan sejak tahun 1990.

Namun, dirinya belum berkomunikasi lagi sejak dua tahun terakhir.

"Saya merasa kehilangan beliau," ujarnya saat melayat ke rumah duka, Minggu. 

Baca juga: Rekam Jejak Ridwan Saidi, Budayawan Betawi yang Tulis Sejumlah Buku hingga Ikut Dialog Internasional

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan juga mengenang Ridwan Saidi.

Anies, kakekmu itu sahabat ane. Jadi ente itu cucu (ane) ya” selorohnya sambil tertawa, setiap jumpa, Babeh Ridwan Saidi selalu mengingatkan.

Ketika kakek meninggal pada tahun 1986, Babeh Ridwan menuliskan obituari dalam sebuah artikel: Kesaksian Terhadap AR Baswedan di majalah Panji Masyarakat No 499, edisi 19 Maret 1986.

Pagi ini beliau pulang. Babeh Ridwan Saidi, seorang aktivis, tokoh dan budayawan Betawi yang kami banggakan.

Pada miladnya yang ke-76 di TIM (2018), saya berikan topi gubernur yang ternyata almarhum sering pakai saat jalan ke lapangan.

Kita di Jakarta merasa kehilangan salah seorang putra Betawi yang selama ini menghibahkan waktunya, energinya, hidupnya untuk pelestarian budaya Betawi. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadah, serta mengampuni semua khilaf beliau. Al-Fatihah....," tulis Anies di akun Instagramnya, @aniesbaswedan. 

(Tribunnews.com/Fajar/Daryono)(Kompas.com/Zintan Prihatini)(Wartakotalive.com/Alfian Firmansyah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini