Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan aksi pungutan liar (pungli) dua orang preman di sekitar Thamrin City atau kawasan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Dalam video yang diunggah akun instagram @lensa_berita_jakarta disebutkan preman itu selalu memeras para sopir dengan dalih retribusi.
Baca juga: Preman Bawa Sajata Tajam dan Buat Rusuh di Apartemen Bekasi, Alasannya Adik-adikan Diganggu
Terkait itu, jajaran Polsek Metro Tanah Abang bergerak cepat menindaklanjuti adanya aksi pemerasan tersebut.
Satu preman berinisial AG (25) berhasil ditangkap polisi buntut aksi yang meresahkan warga khususnya sopir di lokasi kejadian.
"Melakukan observasi dengan membagi tugas untuk pengintaian terhadap para pelaku di tempat dimana sering terjadi pungutan liar," kata Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Kukuh Islami saat dikonfirmasi, Sabtu (25/3/2023).
Kukuh mengatakan penangkapan itu bermula saat petugas melihat orang yang tidak dikenal memberhentikan pengemudi mobil box yang tengah lewat.
"Terjadi cekcok adu mulut tak lama kemudian mobil tersebut lewat dan pelaku diamankan," ucapnya.
Baca juga: Polisi Buru Preman Bersenjata Tajam yang Bikin Kerusuhan di Apartemen Kawasan Bekasi
Kukuh mengatakan tidak ada perlawan dari pelaku saat diamankan. Polisi mendapati barang bukti berupa uang pungli sebesar Rp24 ribu yang masih dipegang AG saat ditangkap.
"Dengan bb (barang bukti) uang parkir rp 24.000,-masih di pegang, kartu retribusi parkir 8 lembar disimpan dikantong celana, dan sebilah pisau lipat yang disimpan di dalam tas," sebutnya.
Baca juga: Aparat Polres Metro Jakarta Barat Tangkap 10 Preman yang Keroyok Seorang Pria di Cengkareng
Atas tindakan pungli, Kukuh pun menjelaskan AG saat ini telah diamankan ke Polsek Metro Tanah Abang guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut.