TRIBUNNEWS.COM - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Kirab Pancasila yang dimulai dari Patung Jenderal Sudirman sampai Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta, Minggu, (28/5/2023).

Pagelaran yang dimulai pada pukul 07.00 WIB ini pertama kali dilaksanakan BPIP untuk menyambut Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023, bahkan kegiatan bersamaan dengan Car Free Day (CFD) ini disambut antusias oleh masyarakat.

Kepala BPIP Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D yang melepas peserta Kirab mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur karena Indonesia memiliki Pancasila.

"Dengan keberagaman Indonesia, baik dari suku, adat, budaya, bahasa, agama dan lain sebagainya, tetapi kita tetap satu," ujarnya.

Menurutnya momentum dengan mengusung tema "Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global", ini merupakan bentuk miniatur Indonesia, karena melibatkan masyarakat yang memiliki latar belakang tetapi satu padu dalam barisan.

Peserta Kirab diikuti dari berbagai unsur yang memiliki latar belakang yang berbeda diantaranya Marching Band Poltekip, Paskibraka Provinsi DKI Jakarta dan Paskibraka Nasional Tahun 2022, Penggiat Komunitas dan Paguyuban, Penggiat PKK dan Karang Taruna, Kontingen 34 Provinsi dan Forum Pembauran Kebangsaan.

Hal senada disampaikan Wakil Kepala BPIP Dr. Drs. Karjono Atmoharsono, S.H., M.Hum., yang mengaku ke depannya kirab ini akan menjadi satu kesatuan dalam rangkaian memperingati Hari Lahir Pancasila.

"Ke depannya kegiatan ini akan kami terus lakukan setiap tahunnya, sebagai bagian dari rangkaian Harlah Pancasila", ujarnya.

Dirinya berharap tahun depan diikuti peserta kirab lebih banyak lagi dari berbagai elemen masyarakat.

Selain Kirab Pancasila BPIP juga telah menyelenggarakan Pancasila Virtual Expo yang diselenggarakan 28 Mei sampai dengan 18 Agustus 2023 yang dibuka langsung Kepala BPIP serta jajarannya Minggu, 28 Mei 2023 di Bundaran HI.

Pancasila Virtual Expo dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai luhur Pancasila melalui teknologi.

"Hal ini juga sebagai upaya gotong royong, mendukung kemitraan stakeholders dalam pengarusutamaan Pancasila", paparnya.

Peserta Kirab Pancasila Suhartini mengapresiasi kegiatan tersebut karena banyak kreativitas yang dibawakan oleh para peserta lainnya dengan mengandung makna.

"Acara ini sangat bagus, karena pesan tentang keberagaman Indonesia", ujarnya.

Ia berharap kegiatan yang akan diselenggarakan tahun depan ini dapat dilaksanakan lebih meriah lagi.

Hal serupa disampaikan oleh warga Jakarta utara Usman. Saat melaksanakan car free day bersama keluarganya ia mengaku senang dan terhibur dengan acara tersebut.

"Iya bagus, kami sedang olahraga sangat terhibur karena banyak pertunjukan tentang keanekaragaman Indonesia", ucapnya. (*)