"Ketemunya di bawah pohon mangga situ, bukan di kali," kata warga bernama Asep saat diwawancarai di depan Universitas Sahid, Rabu (12/7/2023).
Asep mengungkapkan mayat bayi perempuan itu ditemukan pertama kali oleh warga yang sedang memancing di kali.
"Langsung heboh tetangga, ada bayi mati, bayi mati katanya. Pokoknya masih merah sih bayinya," ungkap dia.
Ketika ditemukan, jasad bayi itu terbungkus tas berwarna coklat dan di dalamnya terdapat kerudung biru.
"Setelah dilakukan pengecekan, di badan janin korban tidak terdapat luka kekerasan," kata Chitya.