News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kemnaker Nilai WFH Efektif Kurangi Polusi Udara dan Urai Kemacetan saat KTT ASEAN di Jakarta

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Gedung dan perumahan yang tertutup oleh kabut polusi di Jakarta, Selasa (22/8/2023). Berdasarkan data IQAir 22 agustus 2023 pukul 12.00 WIB, Jakarta masih menempeti peringkat ketiga sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di dunia dengan nilai indeks 161, yang termasuk ke dalam kategori tidak sehat, meskipun Pemprov DKI Jakarta telah menerapkan kebijakan sistem bekerja dari rumah atau work from home bagi 50 persen aparatus sipil negara. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menilai wacana penerapan pola kerja Work From Home (WFH) efektif sebagai upaya mengurangi polusi udara, khususnya di daerah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).

WFH juga didorong mensukseskan Jakarta sebagai tuan rumah KTT ke-43 ASEAN, yang akan dilaksanakan pada tanggal 3 hingga 8 September 2023.

Baca juga: Potensi Hujan Rendah, BRIN Putuskan Setop Modifikasi Cuaca untuk Kurangi Polusi Udara Jakarta

Hal ini disampaikan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Afriansyah Noor, berdasarkan pandangan Lembaga Kerja Sama Tripartit Nasional (LKS Tripnas) yang disampaikan dalam rapat pada tanggal 22 Agustus 2023. 

"Sebenarnya sejak pandemi Covid-19 pada tahun 2020, sektor usaha dan dunia bisnis swasta di Indonesia telah menerapkan pola kerja Work From Home (WFH) secara efektif, terutama bagi jenis pekerjaan dan usaha tertentu yang tidak memerlukan kehadiran fisik setiap saat," ungkap Afriansyah dalam keterangannya, Rabu (23/8/2023). 

Sebagaimana diketahui bahwa LKS Tripnas adalah forum komunikasi, konsultasi, dan musyawarah tentang masalah ketenagakerjaan.

Forum ini diketuai oleh Menteri Ketenagakerjaan dan beranggotakan perwakilan pekerja, pengusaha, dan pemerintah.

Wamenaker menyatakan bahwa LKS Tripnas memberikan dukungan yang kuat untuk kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan KTT ASEAN ke-43 yang akan diselenggarakan di Jakarta.

Baca juga: Polusi Udara Jakarta: Kulit Wajah Juga Ikut Menderita

Oleh sebab itu dia juga merekomendasikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk mengimbau kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menyediakan insentif bagi pengguna transportasi publik selama pelaksanaan KTT ASEAN di Jakarta.

"Dengan semangat untuk mendukung suksesnya KTT ASEAN ke-43, LKS Tripnas merekomendasikan kepada Menteri Dalam Negeri untuk mengimbau kepada Pemerintah Daerah terkait agar menyediakan program khusus berupa insentif bagi pengguna transportasi publik, selama pelaksanaan KTT ASEAN ke-43 tanggal 3 s.d. 8 September 2023," ucap Wamenaker.

"Kita semua harus memberikan dukungan terhadap suksesnya KTT Asean ke 43," demikian tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini