Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yayasan Atma Jaya melakukan revitalisasi Kapel Santo Albertus Magnus.

Revitalisasi ini untuk menunjang sarana dan prasarana kerohanian di lingkungan kampus Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (UAJ).

"Revitalisasi Kapel Santo Albertus Magnus menjadi momen bersejarah penuh suka cita bagi seluruh Komunitas Atma Jaya. Kehadiran wajah baru dari Kapel Santo Albertus Magnus bukan hanya sekedar melambangkan perubahan fisik tetapi juga menjadi simbol penuh makna kepedulian Atma Jaya," ujar Ketua Yayasan Atma Jaya Linus M. Setiadi melalui keterangan tertulis, Senin (4/3/2024).

Linus menilai kehadiran kapel ini dapat bermakna untuk kepentingan Gereja dan bangsa.

Kapel Santo Albertus Magnus, menurut Linus, merupakan kombinasi antara keindahan dan keagungan.

"Secara istimewa, kapel yang kental dengan aksen budaya ini dirancang agar menjadi tempat yang nyaman dan inspiratif bagi para mahasiswa, staf, atau bahkan masyarakat luas," ucapnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Prof. Yuda Turana, Sp.S(K) berharap berbagai revitalisasi yang dilakukan di lingkungan kampus semakin memperkuat nilai spiritual dan kebersamaan umat beragam.

Langkah itu melalui revitalisasi tempat ibadah baik Kapel maupun Musholla.

"Peresmian Kapel yang telah direnovasi hari ini, bukan hanya sebagai fasilitas saja tetapi dapat memberikan makna penting bagi Unika Atma Jaya," kata Yuda.

Revitalisasi Kapel Santo Albertus Magnus mulai dilakukan proses secara total untuk seluruh area Kapel pada tanggal 30 Juni 2023.

Sarana kerohanian ini diperuntukkan untuk pembinaan spiritualitas bagi seluruh komunitas Atma Jaya dengan daya tampung kurang lebih 350 umat.