TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pekan ini viral di media sosial aksi seorang pegawai Pertamina bernama Arie Febriant meludahi seorang perempuan dan kawan-kawannya.
Arie adalah seorang pengemudi mobil Honda HRV yang meludahi pengendara lain karena tak terima ditegur parkir sembarang.
Adapun perempuan yang diludahinya adalah seorang wanita bernama Mila Hardiyanti.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Masjid Darull Fallah, Petukangan Utara, Jakarta Selatan pada Jumat (5/4/2024).
Arie telah meminta maaf atas kejadian itu dan dia telah dibebastugaskan sebagai pegawai Pertamina atas sikap arogannya itu.
Tanggapan perempuan yang diludahi
Perempuan yang merekam aksi arogan Arie Febriant bernama Mila Hardiyanti merespons terkait permintaan Arie.
Dia juga mengetahui bahwa pria arogan itu telah dibebastugaskan dari Pertamina.
Mila mengaku sudah saling bermaafan dengan pengemudi mobil tersebut.
"Saat ini yang bersangkutan secara pribadi sudah meminta maaf kepada kami," ujar Mila dikutip dari Tribun Jakarta.
Ia mengingatkan kepada Arie agar kasus ini dijadikan pembelajaran agar lebih bijak menggunakan fasilitas umum dan menjaga ketertiban umum.
"Serta dapat menjaga lisan dan etika dengan baik sesuai norma kehidupan bermasyarakat yang baik," lanjutnya.
Mila berterima kasih kepada masyarakat yang telah ikut membantu diangkatnya kejadian itu.
Menurutnya, masyarakat berperan besar dalam membuat pria tersebut jera.
"Terimakasih atas bantuan dan perhatian kepada kami yang sungguh sangat luar biasa," pungkasnya.
Kronologi Lengkap
Diberitakan sebelumnya aksi arogan Arie viral di media sosial karena direkam Mila.
Arie memarkir mobil di tengah jalan sempit sehingga mengakibatkan kemacetan.
Mila mengatakan, peristiwa itu terjadi di Jalan Masjid Darul Falah, Kelurahan Petukangan Utara, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (5/4/2024) jelang waktu berbuka puasa.
Menurut Mila, pengemudi mobil Honda HRV dengan nomor polisi B 1310 SMQ berhenti sebanyak dua kali di depan mereka.
Saat itu, Mila bersama temannya sedang dalam perjalanan menggunakan mobil melintasi jalan tersebut.
Mobil teman Mila berada di belakang mobil tersebut.
Tiba-tiba, pengemudi mobil Honda HRV di depannya berhenti untuk membeli takjil.
"Tapi dia enggak turun dari mobil, dengan posisi di tengah jalan," ujarnya kepada TribunJakarta.com pada Sabtu (6/4/2024).
Teman Mila yang saat itu mengemudikan mobil terpaksa berhenti mendadak dan mengklaksonnya.
Selang beberapa detik, mobil itu kemudian kembali melaju.
Namun, mobil berwarna hitam itu ternyata kembali berhenti mendadak di tengah jalan.
Pengemudi mobil itu bahkan keluar dari mobil.
Padahal, suasana jalan saat itu dalam kondisi macet lantaran jalan kedua arah yang terbilang sempit.
Mila mengira pria itu hendak meminta maaf kepada mereka.
Nyatanya, pria itu malah berjalan ke arah gerobak penjual gorengan.
Saat menuju ke gerobak gorengan, pria itu dengan arogan melotot ke arah mobil teman Mila.
Mereka pun terlibat cekcok.
"Terus teman saya buka kaca lalu nanya ke bapak itu "Bapak kenapa ngelihatin saya kayak gitu?" Terus bapak itu bilang "Ya kenapa kalau mau lewat, lewat aja lah. Teman saya balas lagi "Gimana mau lewat itu mobil nutupin jalan,"' ujar Mila menirukan perdebatan temannya dengan pria itu.
Tak terima ditegur, pria arogan tersebut tiba-tiba mengeluarkan kata-kata kasar.
Mila pun sempat merekam menggunakan ponsel sebagai barang bukti.
Ketika baru merekam, pengemudi arogan itu meludah ke arahnya.
Begitu melihat jalur yang berlawanan kosong, teman Mila pun akhirnya menyalip mobil yang berhenti seenaknya di tengah jalan itu.
"Nunggu arah berlawanannya kosong, kemudian kita berani nyalip. Tapi ya karena mobil itu parkir di tengah, jalanan jadi macet karena di belakang saya itu ada pertigaan kecil jadi lalu lintas agak terkunci gitu," pungkasnya.