News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Penemuan Jasad Wanita Open BO di Kepulauan Seribu, Teman hingga Pacar Korban Diamankan

Editor: Abdul Muhaimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan. Polisi belum memastikan penyebab kematian wanita berinisial R (35) yang ditemukan tewas di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara.

TRIBUNNEWS.COM - Jasad seorang wanita berinisial R (35) ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara pada Sabtu (13/4/2024).

Korban yang berprofesi sebagai wanita Open BO diduga merupakan korban pembunuhan.

Jasadnya ditemukan pertama kali oleh warga yang sedang memancing di Pulau Pari.

Hingga kini, penyebab kematian korban belum terungkap lantaran masih dalam proses penyelidikan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengaku masih menunggu hasil dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

"Sebab mati menunggu hasil laboratorium toksikologi dan histopatologi anatomi forensik," katanya, Minggu (21/4/2024).

Ade menjelaskan, sampel toksikologi yang diambil untuk diperiksa di Puslabfor yaitu bagian hati, empedu, lambung, dan urine.

"Diambil sampel histologi anatomi, untuk diperiksa di bagian patologi anatomi yaitu kulit dada, leher, rahang, tulang lidah, tulang iga," ujar dia.

Berdasarkan hasil visum sementara, jelas Ade Ary, ditemukan luka di bagian dada kanan.

"Kehitaman pada leher, kehitaman di rahang kanan," ujar mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu.

Dari hasil otopsi, ia menyebut organ tubuh bagian dada sudah membusuk dan tidak bisa lagi ditentukan apakah ada pendarahan atau tidak.

Baca juga: Cara Ijal Bunuh dan Kubur Jasad Didi di Lantai Rumah, Tersangka Terancam Hukuman Mati

"Tak ditemukan patah tulang lidah, tulang tengkorak utuh," ungkap Ade Ary.

Kanit 5 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yandri Mono menyatakan dugaan awal korban tewas dibunuh.

Yandri mengungkapkan, terdapat luka di bagian dada dan leher korban. Namun, ia belum dapat memastikan jenis luka tersebut.

"Di tubuhnya kalau hasil visum ada (luka) di dada, leher. Di dada belum tahu (luka apa), otopsi kan belum keluar, baru visum sementara. Kalau di leher kemungkinan besar dicekik," ungkap dia.

Saat ini polisi telah mengamankan tiga orang yang dua di antaranya adalah kekasih R dan satu lainnya merupakan pelanggan korban di aplikasi MiChat.

Baca juga: Wanita Hamil Tewas di Ruko Kelapa Gading: Sempat Cekcok dengan Pacar, Korban Punya Suami dan 3 Anak

"Ada tiga orang yang diamankan, diduga teman dekatnya semua. Ini kan (korban) cewek BO lewat MiChat. Ketiga temannya ini orang yang dekat dan ada komunikasi pada saat di akhir korban hilang. Makanya diamankan kemarin tiga orang," ujar Yandri.

Di sisi lain, korban R ternyata sudah dilaporkan hilang selama lima hari sebelum jasadnya ditemukan atau terhitung sejak Selasa (9/4/2024).

"Kami Jatanras, gabung dengan Polres Kepulauan Seribu, mendatangi keluarganya. Ternyata benar yang bersangkutan sudah hilang dari tanggal 9 April," ucap Yandri.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tunggu Pemeriksaan Puslabfor, Polisi Belum Simpulkan Penyebab Kematian Wanita Open BO di Pulau Pari

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini