TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024, Yayasan Rumah Anak Pancasila serta Karang Taruna RW 04 Pondok Jaya berkolaborasi dalam kegiatan anak Pancasila jelajah rasa nusantara.
Dalam kegiatan ini ada 5 masakan khas Indonesia yang diperkenalkan kepada anak-anak RW 04 Pondok Jaya, Pondok Aren, Tangsel, yaitu Ayam Tangkap Aceh, Ayam Cincane Kalimantan, Terik Daging Jawa, Sup Brenebon Sulawesi, dan Papeda Ikan Kuah Kuning Papua.
Anak-anak dilibatkan dalam proses pembuatannya serta mengenal sejarah dan nilai-nilai Pancasila di dalam setiap menu.
Juan, Ketua Yayasan Rumah Anak Pancasila menerangkan, kegiatan kali ini guna mengenalkan bahwa Indonesia kaya akan rasa, dalam hal ini kaya rasa makanan, selain beragam budaya dan agama.
"Jadi kami ingin mengenalkan bahwa Indonesia juga memiliki makanan khas. Kita juga belajar sejarah bagaimana makanan ini dibuat. Kita mengajarkan nilai-nilai Pancasila di balik makanan khas ini," kata Juan dalam keterangan yang diterima, Sabtu (1/6/2024).
Juan menambahkan, kegiatan tersebut sebagai bagian dari rangkaian acara memperingati Hari Lahir Pancasila. Pihaknya turun ke lapangan bersama anak-anak mengenal Pancasila.
"Jadi Pancasila itu bukan hanya hafalan aja, tapi kita mestimulus mengaktifkan DNA Pancasila mereka. Kami yakin anak-anak sudah memiliki DNA Pancasila tinggal diaktivasi dengan cara kegiatan seperti ini. Mengenal peradaban masakan, bertoleransi. Jadi kita ingin mengenalkan anak-anak Pancasila sesuai salah satu cita-cita pendiri bangsa kita Soekarno," katanya.
Kegiatan ini juga disambut baik oleh warga RW 04 Pondok Jaya, Lurah Pondok Jaya mengucapkan terimakasih kepada Yayasan Rumah Anak Pancasila, sebuah sumbangsih yang tidak kecil, bahkan memberikan dampak positif bagi lingkungan juga anak-anak akan nilai Pancasila.
"Anak-anakku yang luar biasa disini kita berkumpul untuk mengenal macam macam menu makanan Nusantara, kami berterimakasih kepada Manhattan Hotel Jakarta, Rumah Anak Pancasila dan Karang Taruna RW04 dan berharap bisa kompak bersinergi terus," kata Khairul Rasyid.
Sebagai penutup kegiatan, anak-anak yang hadir juga diajak mencicipi beragam makanan khas Indonesia.