TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan pihaknya akan menindak langsung jika mendapati sopir bus yang mengonsumsi narkoba.
Hal ini disampaikan saat ia meninjau Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, pada H-2 Lebaran atau Sabtu (29/3/2025).
Baca juga: 2.160 Orang Ikut Mudik Gratis dari Jakarta ke Jawa Tengah, Sumatera Barat hingga NTT
“Kalau misalnya ada pengemudi yang mengkonsumsi narkoba, jadi bisa segera kita tindak lanjuti,” ujarnya.

Lebih lanjut, Menkes Budi menekankan pentingnya aspek keselamatan, kenyamanan, keamanan, dan kesehatan dalam perjalanan mudik.
Ia menyoroti kecelakaan dalam perjalanan menggunakan bus kerap menyebabkan banyak korban meninggal atau cacat, yang sebagian besar bergantung pada kondisi pengemudi.
"Tadi pak Kapolri mengecek, bantu sosialisasikan pengemudi setiap 4-5 jam harus beristirahat 15-30 menit kalau tidak, fatigue, mudah kehilangan konsentrasi,” katanya.
Baca juga: Cerita Uus, Mudik Naik Sepeda dari Bekasi ke Tasikmalaya dan Tetap Puasa
Ia juga menambahkan pengemudi harus dalam kondisi sehat, termasuk memiliki tekanan darah yang stabil. Oleh karena itu, telah disediakan posko pengecekan kesehatan gratis bagi para pengemudi.
Dalam proses peninjauan kali ini, Budi turut didampingi Menko PMK Pratikno, Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.