News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ketua MPR RI Hadiri Gelar Reuni dan Milad ESQ ke-16

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Minggu Malam (15/5), Zulkifli Hasan dan Ary Ginanjar Agustian di acara Reuni dan Milad ESQ ke-16, di Granada Ballroom Menara 165, Jakarta.

TRIBUNNEWS.COM - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Minggu malam (15/5), menghadiri undangan gelar Reuni dan Milad ESQ ke-16, Jakarta.

Acara dengan tema 'Dengan Revolusi Mental Kita Wujudkan Indonesia Emas 2020', juga dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional seperti Ketua DPR RI, mantan Pimpinan MPR RI AM Fatwa, dan Pimpinan Lembaga Pengkajian MPR Jafar Hafsah.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua MPR RI mengucapkan apresiasi dan selamat hari jadi yang ke-16 untuk ESQ. Menurut Ketua MPR RI, tema yang digelar ESQ sangat baik dan memang harus dilakukan.

Namun, revolusi mental masih harus lebih keras dilaksanakan saat ini. Itu karena, sekarang, banyak sekali peristiwa-peristiwa dan kejadian yang banyak merusak mental. 

Namun, bangsa ini jangan hanya berdiam diri dan meratapi tetapi harus bertindak. Seluruh elemen bangsa pun bisa berkiprah. Untuk itu salah satu social movement yang kita lakukan adalah ESQ.

"Saya sangat apresiasi apa yang dilakukan ESQ dan ini tak lepas dari peran pendirinya Ary Ginanjar Agustian. Saya salut dengan kerja kerasnya selama ini. Intinya adalah semua bertujuan demi rakyat Indonesia, kedaulatan rakyat dan keadilan rakyat dan semua. Sesuai dengan Pancasila," katanya.

Disampaikan oleh Ketua MPR RI, dalam konteks berbangsa, bernegara dan bermasyarakat seharusnya semua elemen rakyat terutama para pemimpin dan para elit penguasa harus berprilaku berdasarkan kepada cahaya ilahi. Seluruh tindak tanduknya harus disinari oleh cahaya ilahi.

Kalau sudah mendapatkan cahaya Ilahi, maka pemimpin atau penguasa akan mudah memanusiakan manusia.

Perkataannya pun akan penuh kebaikan dan mempersatukan serta mengutamakan musyawarah untuk mencapai mufakat sehingga semuanya akan berujung kepada keadilan buat seluruh rakyat Indonesia.

"Saya rasa jika kita semua berpegang teguh pada itu semua dan kembali kepada jati diri bangsa kita dan sejalan dengan ESQ maka Insya Allah cita-cita Indonesia emas akan terwujud," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini