TRIBUNNEWS.COM - Ketua MPR Zulkifli Hasan menjadi pembicara dalam Conference on Indonesian Foreign Policy bertajuk ‘Nasionalisme Abad 21’ di The Hall Kota Kasablanka, Sabtu (21/10/2017).
Acara diselenggarakan oleh Foreign Policy Community of Indonesia yang merupakan forum anak anak muda yang memberi perhatian pada isu kebangsaan dan luar negeri dengan dikoordinir oleh Dino Patti Djalal. Selain Ketua MPR, hadir pula Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Di hadapan audiens yang merupakan generasi millenial tersebut, Zulkifli Hasan bicara tentang memaknai Nasionalisme sesuai semangat kekinian anak muda atau Nasionalisme Zaman Now
“Nasionalisme zaman now itu bermakna manusia Indonesia yang cinta budaya lokal daerahnya, bangga terhadap identitas nasionalnya dan memiliki daya saing di level global,” kata Zulkifli Hasan
Karena itu, lanjut Zulkifli Hasan, sudah bukan waktunya lagi generasi muda mengungkit ungkit lagi perbedaan Suku, Agama dan latar belakang lainnya
“Mempersoalkan perbedaan itu mundur ke belakang. Padahal perbedaan itu sudah selesai 72 Tahun dengan rumusan Pancasila dari Founding Fathers kita,” ujarnya.
Sebagai bagian dari semangat Nasionalisme abad 21, Zulkifli Hasan meminta anak anak muda optimis dan tidak kehilangan harapan
“Indonesia masa depan itu Optimisme anak anak muda hari ini. Cintai negerimu dengan terus menjadi bagian dari perbaikan. Jangan pernah putus asa,” tutupnya