TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo meresmikan Black Stone Garage (IMI Lounge) sebagai One Stop Entertainment Automotive Service yang terletak di Jalan Hang Jebat 1A, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sekaligus meluncurkan Bostixx sebagai penyedia tiket berbagai kejuaraan balap dan entertainment, seperti Kejuaraan Balap Dunia World Superbike, MotoGP, dan lainnya.
"Sebagai Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), saya merasa perlu untuk mendirikan Black Stone Garage (IMI Lounge) untuk menjadi rumah besar bagi para komunitas otomotif dengan merangkul berbagai ekosistem otomotif yang ada di Indonesia. Sehingga Black Stone Garage atau IMI Lounge ini bisa menjadi hub otomotif untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan. Antara lain workshop, pameran, diskusi, pelatihan, gathering, tempat nongkrong dan kongkow, hingga memberikan kesempatan kepada UMKM dan pelaku usaha di bidang otomotif untuk menjajakan berbagai produknya," ujar Bamsoet dalam soft launching Black Stone Garage (IMI Lounge), bertepatan dengan HUT nya yang ke-60 di Jakarta, Sabtu (10/9/2022).
Turut hadir antara lain, Duta Besar Maroko untuk Indonesia H.E Mr. Ouadiâ Benabdella dan Group CEO Asia Cargo Network (Black Stone Airline) Marco Isaak. Jajaran BOS Production sebagai pengelola Black Stone Garage antara lain Direktur Utama Hendra Noor Saleh, Direktur Operasional Djoko Iman Santoso, serta Manager Marcom sekaligus Project Manager Bostixx Saras Shintya Putri Soesatyo.
Hadir pula berbagai komunitas otomotif seperti Hogers Indonesia, Motor Besar Club Indonesia, Motoladies Indonesia, Anak Elang Indonesia, Motor Besar Club Indonesia dan VW Beatle Club Indonesia.
Ketua DPR RI ke-20 sekaligus mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, Black Stone Garage (IMI Lounge) berdiri diatas lahan seluas 1.200 meter dengan bangunan 3 lantai.
Terdapat berbagai konter yang bisa diisi para tenant otomotif tetap, maupun tenant tematis yang berubah secara berkala tiap bulannya. Sekaligus memberikan kesempatan kepada para pelaku ekonomi kreatif di bidang otomotif untuk mendisplay berbagai hasil karyanya, sehingga masyarakat bisa mengetahui kehebatan kreasi anak bangsa di dunia otomotif.
"Konter-konter di Black Stone Garage saat ini sudah sold out. Lantai 1 dan 2 diisi merchandise dan sparepart. Di lantai 2 juga ada tribun yang bisa digunakan untuk tempat nonton bareng kejuaraan balap, bola, ataupun lainnya. Di lantai 3 ada cafe D'Javu, tempat hang out baru untuk menikmati kuliner sekaligus menikmati musik dan indahnya panorama langit Jakarta," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, para tenant yang mengisi Black Stone Garage (IMI Lounge) antara lain, Shop and Drive serta Shop and Bike, Trapo Indonesia dengan produk karpet mobil, Rudy Project dengan produk kacamata, serta Rob One dengan Premium Hand made custom bike. Ada juga tenant produk helmet dengan berbagai merek ternama seperti Arai, Taichi, Cargloss, hingga Howard Smith.
"Tidak ketinggalan juga tenant berbagai produk peralatan dan perlengkapan berkendara dari Shad Engineering. Produk sepeda motor dari mulai Gesits (sepeda motor listrik) vespa Piaggio, Royal Alloy, Italjet, hingga Energica. Bahkan barbershop MenFour Barber and Co dan batik Putra Ningrat juga tersedia di Black Stone Garage," terang Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila sekaligus Wakil Ketua Umum FKPPI/Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, Black Stone Garage (IMI Lounge) juga dikembangkan menjadi destinasi sport automotive tourism bagi para turis internasional maupun bagi turis domestik.
Dengan berkunjung ke Black Stone Garage (IMI Lounge), turis bisa mengetahui perkembangan dan update seputar dunia otomotif yang terjadi di Indonesia.
"Black Stone Garage (IMI Lounge) mentransformasikan komunitas otomotif agar tidak hanya menjadi kekuatan sosial, melainkan juga menjadi kekuatan ekonomi yang turut berkontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," pungkas Bamsoet. (*)