TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dengan mencuatnya kasus wisma atlet dengan tersangka utama Nazaruddin membuat parta Demokrat seakan dilanda badai. Sehingga percepatan penyelesaian kasus tersebut merupakan satu-satunya jalan bagi partai berlambang bintang mercy tersebut.
"Kami sebagai partai, sebagai lembaga mendukung proses hukum yang dilakukan KPK, kami merasa bahwa semakin cepat proses hukum diselesaikan di KPK semakin baik bagi partai kami," ungkap Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat, Ulil Absar Abdala di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (3/2/2012).
Dijlaskan Ulil, bila proses hukum skandal suap wisma atlet berjalan lambat dan berlarut-larut tentu saja hal tersebut menyandera partai Demokrat.
"Memang kelambatan ini akan menyandera Partai Demokrat, oleh karena itu semakin cepat skandal Nazaruddin ini diselesaikan, siapa pun yang terlibat kalau memenuhi bukti hukum yang diperlukan maka segera ditetapkan sebagai tersangka, makin cepat itu makin baik dan semakin membantu kami sebagai sebuah partai," ungkapnya.
Kasus Nazaruddin yang kini ditangani KPK sudah banyak menyeret nama-nama politisi yang ikut dalam permainan sejumlah proyek, meskipun baru disebut-sebut Nazaruddin, seakan hal tersebut menjadi sebuah aib yang sulit ditutup-tutupi kepada publik.
Tentu saja dengan banyaknya politisi yang terseret membuat partai politik menjadi kehilangan kepercayaannya di mata masyarakat. Dalam hal ini Partai Demokrat yang banyak disorot masyarakat luas.
Ulil: Demokrat Tersandera
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger