News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Server Telkomsel Dibobol

Server Telkomsel Dibobol Aksi 'Balas Dendam' Pencurian Pulsa

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima dari tujuh tersangka yang ditahan Mabes Polri dalam kasus penerobosan server Telkomsel menyatakan tak bermaksud merugikan Telkomsel. Seperti diungkap Andri C Sihombing dari firma hukum ACS&Co yang menjadi kuasa hukum dari lima dari tujuh tersangka itu, para pelaku awalnya hanya berniat coba-coba.

Setelah beberapa kali percobaan yang selama delapan bulan, seorang pelaku disebutkan berhasil masuk ke sistem server dan menemukan kelemahan server. Bahkan -diakui sebagai sebuah kebetulan- pelaku menemukan cara untuk mengisi pulsa melalui server Telkomsel.

Andri mengatakan, para kliennya kemudian menjual pulsa curian itu secara murah di internet. Tindakan itu diakui sebagai sebuah kekhilafan. Apa motif mereka bila disebutkan bukan untuk memperkaya diri dari aksi pencurian tersebut?

"Munculnya niat mengisi pulsa Telkomsel secara gratis semata-mata dipicu maraknya pemberitaan di beberapa media terkait adanya pencurian pulsa yang diduga melibatkan Telkomsel selaku provider telekomunkasi yang melakukan pembiaran pencurian pulsa masyarakat yang diduga dilakukan oleh content provider," sebut Andri dalam rilis yang diterima Tribunnews.com, beberapa waktu lalu.

Motif 'balas dendam' itu bertambah kuat kala meeka menilai penyidikan kasus pencurian pulsa tersebut tak memiliki perkembangan yang signifikan.

"Pencurian pulsa yang diduga melibatkan Telkomsel selaku provider telekomunkasi yang melakukan pembiaran pencurian pulsa masyarakat yang diduga dilakukan oleh content provider yang saat ini masih dalam proses penyidikan Subdit Indag Bareskrim Mabes Polri yang notabene masih 'berjalan di tempat'," sambung Andri.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini