TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aaliyah Massaid tampak terpukul mengetahui ibunya, Angelina Sondakh ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (27/4/2012) sore. Ia terus menempel di pelukan ibunya, sambil menangis, berderai air mata.
Fotografer Tribunnews.com, Danny Permana menyaksikan Angie dijenguk tiga anaknya ke Rumah Tahanan KPK, Jumat senja. Mereka tiba sekitar 45 menit setelah Reza ditahan. Tampak si sulung Zahwa Rezi Massaid, Aaliyah Massaid, dan si bungsu Keanu Jabar Massaid.
Di ruangan berukuran sekitar 5 x 4 meter ini, tampak pula Mudjie Massaid, adik ipar Angie. Di sana ada pula Prof Lucky Sondakh, ayah Angie, guru besar di Universitas Sam Ratulangie, Manado. Tampak pula seroang perempuan dari pihak keluarga, dan dua petugas KPK yang berjaga-jaga di dalam ruangan.
Angie masih mengenakan kemeja putih bersandar di kursi, sambil bersandar pada tangain kiri yang dilipat menopang kepala. Aaliyah mengenakan blues merah muda lengan panjang, dan jins celana pendek biru muda, serta sepatu kets Convers merah, serta kaus kaki pendek warna putih, memengangi tangan kanan Angie.
Aaliyah menangis di pelukan Angie. Dia berkali-kali menyeka air mata, sambil bermanja di pelukan Angie.
Keanu mengenakan hem kotak-kotak mirip baju pasangan Jokowi-Ahok, yang belakangan marak.
Keanu rupanya belum tahu derita yang menempa ibundanya. Dia asyik memainkan gelas minuman mineral di atas meja bundar, di depan Angie. Ada pun Zahwa, sang kakak, mengenakan kaus sweater abu-abu
Zahwa dan Aaliyah Massaid adalah putri mendiang Raden Pandji Chandra Pratomo Samiadji Massaid alias Adjie dengan Reza Artamevia. Keduanya bercerai, sebelum Adjie menikahi Angie. Ada pun Keanu putra tunggal Adjie-Angie.
Di sisi Angie, setia mendampingi sang ayah tercinta, Lucki Sondakh. Di ruangan itu juga ada Mudji Massaid, adik ipar Angie.
Tribun dapat masuk ketika membaur dengan rombongan keluarga, tiba sekitar pukul 18.00 WIB. Tribun memantau dari luar ruangan, dan dapat memotret lewat kaca jendela. Di ruangan ada 6 orang keluarga Angie, di antaranya tiga anaknya, adik iparnya, ayah seorang perempuan. Di dalam ruangan, juga berjaga-jaga dua orang petugas KPK mengenakan pakaian safari.
Tribun berada di ruangan itu sekitar 10 menit. Saat itu, lampu di luar ruang sedang padam, sampai akhirnya disuruh pergi petugas KPK, setelah lampu di basement KPK dinyalakan. (tribunnews.com/danny permana)