Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasca-penyergapan terduga teroris di Perumahan Taman Anyelir II, di Kelurahan Kalimulya, Depok, Rabu (5/9/2012), istilah Densus dan teroris menjadi istilah yang populer di masyarakar sekitar perumahan Taman Anyelir II.
Seperti yang Tribun lihat dari permainan anak-anak kecil yang sedang bermain permainan polisi-teroris di sekitar Perumahan Taman Anyelir II.
Tak jauh dari lokasi penyergapan, sekitar 200 meter, beberapa orang anak dengan menggunakan senjata mainan nampak asik bermain aksi penyergapan teroris dengan asyiknya.
"Ayo nyerah, densus nih," teriak seorang anak sambil menodongkan senjata mainannya lengkap dengan senter kecil, ke arah temannya.
Nampak pula seorang anak yang lebih kecil nampak memainkan mainan senapan yang mirip senapan jenis Ak-47 dan asik bermain-main dalam kelompok tersebut. Mereka tengah memainkan permainan aksi penyergapan teroris seperti yang mereka dengar terjadi di dekat rumah mereka.
Ketika Tribun datangi kelompok anak tersebut nampak malu-malu saat ditanya kesan mereka akan aksi yang dilakukan tim Detasemen Khusus Anti Teror 88 Polri.
"Keren sih, senjata-senjatanya," tutur Azhar salah seorang anak di kelompok tersebut.
Egan, anak lainnya juga menyampaikan hal yang serupa, menurutnya aksi penyergapan yang terjadi, meskipun ia tidak melihat langsung dan hanya mendengar ceritanya, merupakan aksi yang sangat menakjubkan baginya.
"Keren, kaya di film-film," ujar Egan polos.
Egan bahkan mengaku jika besar nanti dirinya mau menjadi seorang polisi, sehingga bisa ikut serta dalam aksi heroik seperti yang ia dengar terjadi di dekat rumahnya.
Lain lagi dengan Azhar, ia mengaku saat sudah besar nanti dia ingin menjadi angkatan laut, sehingga bisa menjadi komandan di kapal perang.
Aksi penyergapan Tim Densus 88 dalam penyergapan berujung penangkapan terduga teroris di Depok, Rabu lalu, memang menjadi topik hangat di lingkungan sekitar lokasi penyergapan. Dari pantauan Tribun, di beberapa tempat di sekitar lokasi topik pembicaraan seputar aksi penyergapan dan terorisme masih menjadi bahan perbincangan yang hangat.
Seperti diketahui, Rabu (5/9/2012) kepolisian berhasil menangkap seorang terduga pelaku tindak terorisme terkait dengan kasus terorisme di Solo, Jawa Tengah. Terduga pelaku yang diketahui bernama Firman itu ditangkap di kediaman Bibi dan Pamannya di Perumahan Taman Anyelir II E1/1, RT 02/10, Kelurahan Kalimulya, Depok.
Klik: