Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Semakin siang rumah dinas Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) yang terletak di Jalan Widya Chandra III Nomor 14, Jakarta Selatan semakin banyak dikunjungi kolega Andi Mallarangeng, Sabtu (8/12/2012).
Mereka masuk melalui pintu depan tanpa mau berkomentar sedikit pun. Hampir belasan orang masuk ke rumah dinas Menpora di saat para penjaganya sibuk menaikan barang-barang Andi ke truk.
Ibu kandung Andi tampak tegar setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan putra sulungnya sebagai tersangka kasus Hambalang.
Bahkan ibu kandung Andi Mallarangeng, Andi Asni Patoppoi Malarangeng masih bisa menegur para wartawan yang berada di depan rumah dinas. Ia pun sempat memberikan makanan kepada wartawan. Pertama lemper yang dibungkus dalam dus dan keresek putih, tidak lama kemudian sebuah bungkusan agak besar berisi simping pun diberikan kepada wartawan.
"Ini dari ibu," kata seorang penjaga rumah Andi Mallarangeng.
Kemudian ibu kandung Andi Mallarangeng pun berteriak dari depan rumah dinas Menpora. "Itu buat kalian, sebentar ya," ujar sang Ibu.
Sang Ibu mengungkapkan bahwa Andi Mallarangeng masih berada di dalam rumah dinas. "Ia masih di dalam, sedang pijat refleksi," ucapnya.
Menurut sang Ibu, Andi saat ini dalam keadaan sehat. Ia masih mengobrol seperti biasanya. "Ia sehat-sehat saja," ujarnya.
Sang ibu datang ke kediaman rumah dinas Andi Mallarangeng sekitar pukul 11.00 WIB bersama saudara-saudara Andi yang lain dengan menggunakan mobil Alphard putih.
Diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Alvian Mallarangeng sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan sarana dan prasarana Sekolah Olahraga Nasional (SON), di Hambalang, Jawa Barat.
Penetapan Andi sebagai tersangka KPK, tertulis bersamaan di dalam surat permohonan cegah nomor 4569/01-23/12/2012 Tanggal 3 Desember 2012. Esok harinya, Jumat (7/12/2012) Andi Malarangeng pun langsung menyatakan mundur sebagai mentri kepada presiden. Saat ini jabatan Menpora kosong pascakemunduran Andi dari Kabhinet Indonesia Bersatu jilid II.