TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Survei Nasional Umar S Bakry mengungkapkan pemenang pemilu kepala daerah Jawa Barat pada 24 Februari nanti akan ditentukan dari tiga pasangan kendati peserta cagub dan cawagub ada lima pasangan.
"Pemenangnya satu diantara tiga pasangan yakni Dede-Laksamana, Aher-Deddy, dan Rieke-Teten. Yang keluar sebagai pemenang satu dari tiga pasangan ini," ujar Umar kepada wartawan usai diskusi riset Lembaga Survei Jakarta di Pulau Dua, Jakarta, Selasa (19/2/2013).
Menurut Umar, saat ini dari ketiga pasangan di atas, elektabilitas Dede-Laksamana menurun. Dede memang gagah, ganteng, dan artis, tapi sosoknya tidak cukup menjual seperti Jokowi yang memiliki, komitmen, karakter.
Merujuk hasil survei LSN, elektabilitas Dede pada tujuh bulan lalu berada di angka 45 persen. Survei kedua turun menjadi 37 persen, dan survei lanjutan 32 persen.
"Turunnya ke Aher sama Rieke," terangnya.
Loncatan signifikan untuk elektabilitas justeru diperoleh Rieke-Teten. Pada awal menyapa publik, elektabilitas pasangan yang disokong PDI Perjuangan ini hanya sembilan persen, dan survei terakhir, elektabilitas keduanya di 24 persen.
Sementara dua pasangan lainnya yakni Irianto MS Syafiuddin (Yance)-Tatang Farhanul Hakim, dan Dikdik Mulyana Arif Mansur-Cecep Nana Suryana sangat jauh suaranya, dibandingkan dengan tiga pasangan diatas.
*Silakan Klik Di Sini untuk Berita Pemilihan Gubernur Jabar