Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian tetap menyebar seluruh personelnya di beberapa objek vital nasional menyikapi isu kudeta yang berubah menjadi aksi bakti sosial, Senin (25/3/2013).
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan isu kudeta tersebut tetap disikapi serius pihak kepolisian. Saat ini 12.319 personel disiapkan dan disebar di titik-titik yang dianggap rawan.
"Kita tidak boleh underestimate, isunya tetap berat. Kita tetap tempatkan personel di DPR, Bundaran HI, Monas, dan di beberapa titik. Kita tetap gelar pasukan di lokasi tersebut," kata Rikwanto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2013).
Rikwanto menjelaskan, pihaknya telah siap mengamankan aksi unjuk rasa yang telah ramai diisukan untuk menggulingkan pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Sampai batas waktu H-1 kita yakinkan akan berlangsung (demo). Namun, kemarin sore pukul 18.00 WIB kita dapat pemberitahuan. Isinya akan ada kegiatan bakti sosial," kata Rikwanto.
Dia menjelaskan, Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) izin mengerahkan 3.000 penerima sembako.
Kepolisian pun tetap mengamankan aksi bakti sosial, ditegaskan Rikwanto bila perlu Polwan akan diturunkan di Jakarta Pusat untuk membantu panitianya.
"Pemberitahuan baru datang kemarin sore tentang Baksos, dalam pemberitahuan tersebut disampaikan 3.000 yang akan datang untuk menerima sembako," ucapnya.