TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah tim investigasi TNI Angkatan Darat menemukan 11 pelaku penyerangan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta. Pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan kepolisian.
"Dalam hal ini tentu apa yang disampaikan terkait temuan tim investigasi sudah dilakukan komunikasi dengan tim investigasi Polri juga kemarin. Tentunya hal ini sebagaimana kita ketahui bahwa terkait adanya dugaan oknum anggota TNI yang terlibat dalam peristiwa di Lapas Cebongan, maka dalam proses penanganan, penyidikan terkait peristiwa itu akan menjadi ranah tugas dan kewenangan dari tim penyidik polisi militer," papar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (4/4/2013).
Terang mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini, koordinasi dan sharing informasi antara penyidik Polri dan TNI sudah berjalan.
"Maka terhadap hasil-hasil upaya penyidikan apapun proses pengumpulan data yang dilakukan melalui proses penyelidikan yang dilakukan tim investigasi Polri dapat menjadi bahan masukan atau fakta-fakta hukum yang dapat dimanfaatkan oleh tim investigasi TNI yang tentunya nanti pelaksanaannya dalam proses penyidikan adalah dari tim penyidik polisi militer," ungkapnya.
Kelompok Bersenjata Serang Lapas
Penyidik Polri Sudah Koordinasi dengan TNI Tangani Kasus Cebongan
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger