Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia, mengharapkan agar media massa mengurangi tayangan yang menyudutkan kaum perempuan.
Menurut Linda, tayangan media khususnya televisi terlalu mengekspos perempuan dan kekurangannya yang tidak mendidik.
"Dari tayangan-tayangan yanga ada, pas 'muter' tivi, semua isinya melecehkan perempuan. Isinya diskriminasi," ujar Linda dalam Coffee Morning Gubernur Lemhannas dengan Pimpinan Redaksi Media, di Lemhannas, Jakarta, Kamis (25/4/2013).
Linda pun menyoroti tayangan media yang mengupas habis apabila ada perempuan yang bermasalah kemudian membentuk opini publik. Padahal, kata Linda, laki-laki juga banyak yang bermasalah.
"Ini menyulitkan bagi saya dalam usaha meningkatkan peran perempuan. Tentu kepada yang melakukan yang tidak betul kita menyayangkan," ujar Linda.