Baca tanpa iklan
TRIBUNNES.COM JAKARTA- Menteri Agama, Suryadharma Ali membuka tablig akbar “Indonesia Bertadabbur Alquran” di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (2/6/2013). Tabliq akbar ini diselenggarakan Wahdah Islamiyah Indonesia bekerja sama Al Hijaz, Ar Rahman Quranic Learning Center, dan Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia.
Hadir, Sekretaris Jenderal Ikatan Ulama Sedunia, Syaikh Prof Naseer Al Omar sekaligus Ketua Lembaga Tadabbur Alquran Internasional.
Dalam sambutannya, menteri menyambut baik terselenggarany acara ini dan sangat mendukung agar keberkahan Alquran dapat dirasakan masyarakat Indonesia. “Saya berharap Alquran dapat menggetarkan jiwa jiwa kita sehingga pancaran Alquran dan rahmat Allah dapat tercurah,” kata menteri.
Banyaknya problematika di tengah masyarakat, menurut menteri karena adanya kesenjangan yang jauh antara nilai-nilai Alquran. Saat ini generasi qurani ditunggu dalam mengatasi berbagai krisis moral dan krisis sosial.
AlQuran tidak hanya sekedar dibaca dan dihafalkan, akan tetapi dipahami dan diamalkan,menjadi sumber inspirasi sebagai solusi permasalahan baik secara pribadi maupun kolektif.
Tablig akbar diisi Syaikh Prof Naseer dan diterjemahkan Ketua Dewan Syariah Wahdah Islamiyah, Rahmat Abdurrahman. Syaikh Prof Naseer menyampaikan bahwa mengapa kita mentadabburi Alquran?
Alquran itu merupakan kebenaran, petunjuk, dan cahaya di dalamnya kehidupan bahagia dan indah. Apabila kita mengiinginkan derajat bangsa kita diangkat, kebersamaa dan persatuan, menghdirakn optimis, maka semua itu ada dalam Alquran.(*)