TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Massa buruh yang akan melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung dewan perwakilan rakyat (DPR) dalam rangka menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sudah mulai berdatangan, Senin (17/6/2013) pagi.
Dari pantauan Tribunnews.com, massa buruh datang menggunakan bus. Mereka datang dari sejumlah kawasan industri di Jabodetabek.
Dengan kedatangan para buruh di depan gedung DPR, arus lalu lintas yang sebelumnya lancar, menjadi tersendat.
Saat ini gerimis masih mengguyur kawasan gedung DPR dan sekitarnya. Meskipun gerimis, tak menyurutkan niat buruh untuk menolak kenaikan harga BBM.
"Buruh jangan takut sama hujan," kata seorang orator.
Aksi didepan gedung DPR ini akan diikuti oleh puluhan ribu massa buruh. Hal itu diungkapkan oleh Muhamad Rusdi, Sekjen Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).
"Aksi kali ini akan diikuti oleh 10.000 buruh," kata Rusdi.