TRIBUNNEWS.COM – Wakil Kepala Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Nanan Sukarna, mengaku tidak akan mengikuti jejak seniornya, Adang Daradjatun, yang memilih menjadi politisi di Senayan, setelah pensiun menjadi Wakapolri.
Nanan yang hanya dua hari lagi aktif sebagai polisi, mengaku dirinya ingin menjadi Calon Presiden (Capres) bila sudah pensiun dari kepolisian. Hal itulah yang membuat partai enggan menarik dirinya.
“Banyak yang minta saya jadi Caleg (Calon Legislatif), saya bilang saya tidak mau jadi Caleg, tapi jadi Capres. Makanya semua pada tidak mau kan?,” seloroh Nanan saat berbincang dengan wartawan di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (29/7/2013).
Ia pun membantah bila dirinya kini dekat dengan PDI Perjuangan saja. Nanan mengaku dekat dengan semua partai, dan sering melakukan komunikasi. “Tidak ada (dekat dengan PDI Perjuangan), semua partai dekat sama saya. Semua komunikasi,” ungkapnya.
Lalu apa yang akan dilakukan Nanan setelah pensiun menjadi Polisi? Selama ini Nanan selalu menyebut bahwa dirinya ingin jadi presiden. Lalu apakah benar ungkapannya tersebut?
“Kalau saya mau jadi presiden hayu (ayo), mau jadi sopir busway hayu (ayo),” selorohnya.