Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Kasus tewasnya ranch Manager PT Verena Multi Financa Tbk Fransisca Yofie (34) di Cipedes, Kota Bandung beberapa waktu lalu masih mengundang banyak pertanyaan. Apalagi sejumlah saksi di lokasi kejadian memberikan keterangan yang beragam mengenai bagaimana perempuan yang dipanggil Sisca tersebut tewas.
Markas Besar Kepolisian (Mabes) Polri meminta kepada masyarakat yang mengetahui peristiwa terbunuhnya Sisca untuk memberikan keterangan kepada polisi supaya informasi yang berkembang di masyarakat tidak bias.
"Selalu kita sampaikan sekecil apapun informasi yang dimiliki masyarakat, kita memohon pada kesempatan ini saya mewakili penyidik memohon agar mau menyampaikan informasi tersebut kepada Polri dalam hal ini penyidik sehingga akan menambah data yang kita miliki selain keterangan dari para tersangka," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (16/8/2013).
Namun dikatakan Agus informasi-informasi yang diberikan masyarakat kepada polisi harus sesuai dengan fakta yang ada guna mempermudah proses pengungkapan kasus tersebut.
"Kita berharap juga informasi-informasi tersebut betul-betul berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan dan dialami, sehingga nanti bisa kita lakukan analisis untuk kita ambil kesimpulan peristiwa ini ke arah mana," ucapnya.
Dikatakan Agus pihak kepolisian tidak mau mentutup-tutupi kasus tersebut lantaran dikait-kaitkannya seorang perwira menengah polisi dalam kejadian tersebut.
"Kita memberikan kesemptan pada semua pihak untuk ikut memonitor perjalanan kasus ini bahkan kita akan berusaha sesuai dengan perintah Kapolda Jawa Barat yang saya ketahui melalui penyidik bahwa menginginkan kasus ini segera diungkap secepat mungkin dan tuntas, berarti kasus ini menjadi atensi bagi beliau," katanya.