TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Hayono Isman tetap optimis menjadi peserta calon presiden lewat Konvensi Partai Demokrat, meski terendah secara elektabilitas dibanding peserta lainnya.
"Saya harus mengakui diantara calon Konvensi, mungkin saya yang elektabilitasnya terendah karena masyarakat yang dibawah 35 tahun hampir belum mengenal Hayono Isman," ujar Hayono usai sesi prakonvensi di Wisma Kodel, Jakarta, Selasa (27/8/2013).
Hayono menyadari, sebagai mantan Menpora memiliki moral untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemula. Ia berharap, dapat panggung lebih luar lewat media Konvensi, sehingga padangannya yang disampaikan ke publik mampu menarik kaum muda.
"Saya optimis dapat berbuat terbaik dalam Konvensi ini, dan elektabiltas saya meningkat. Waktu delapan bulan, mudah-mudahan elektabiltas saya bisa meningkat dan bisa mengimbangi teman-teman yang elektabiltasnya tinggi," paparnya.
Optimisme Hayono, diakuinya datang karena dukungan penuh organisasi sayap Golkar, Kosgoro dan sejumlah politikus Partai Demokrat. Apalagi, secara organisasi, Kosgoro yang memintanya langsung untuk tak segan ikut Konvensi.
"Harus saya akui yang membuat semakin mantab adalah keputusan Kosgoro yang meminta saya ikut Konvensi. Paling tidak, saya punya dukungan dari keluarga Kosgoro. Harapan saya dapat dukungan tak hanya publik tapi juga internal Partai Demokrat," katanya lagi.