News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ocehan Nazaruddin

Nazaruddin: Setya Novanto Kendalikan e-KTP

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

NAZARUDDIN USAI DIPERIKSA DI KPK - Mantan Bendahara Partai Demokrat M. Nazaruddin menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan KPK Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (2/8/2013).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin mengaku telah menjelaskan soal dugaan korupsi proyek Kartu Tanda Penduduk Elektronik kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dia menjelaskan, proyek e-KTP termasuk satu di anatar proyek yang dikomandani mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Muhammad Nazaruddin juga membeberkan yang diduga aktif terlibat dalam proyek itu selain Anas adalah Bendahara Umum Partai Golkar, Setya Novanto.

"Saya bilang yang mengendalikan full e-KTP adalah namanya Novanto sama Anas. Siapa pelaksananya? Ada saya, Andi Saptinus," kata terpidana suap Wisma Atlet SEA Games, Palembang itu.

Tak hanya itu, Nazar juga membeber siapa saja dari kalangan Komisi II DPR yang diduga terlibat. "Pimpinan Komisi II, nama-namanya tanya ke Penyidik KPK biar jelas," ujarnya.

Nazaruddin juga membeberkan dugaan keterlibatan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi di proyek e-KTP.

"Semuanya dijelaskan secara detail (kepada Penyidik KPK). Jadi, kalau Pak Mendagri bilang ngaco biar terbukti sendiri seperti Anas," ujarnya.

Adapun Gamawan Fauzi menegaskan, belum ada tuduhan yang mengatakan dia menerima suap terkait proyek kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Namun, ia menegaskan siap memerkarakan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin ke Polda Metro Jaya, jika menuduh dirinya menerima suap proyek e-KTP.

"Kalau saya dituduh terima uang, saya akan lapor ke Polda langsung. Saya akan pidanakan dia (Nazaruddin)," ujarnya usai Upacara Pelantikan Pamong Praja Muda lulusan Institut Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XX di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Rabu (28/8/2013) kemarin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini