News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Ditembak

Rekaman CCTV: Eksekutor Adang Bripka Sukardi, Pistol Belum Ditemukan

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi memeriksa lokasi penembakan Bripka Sukardi di depan Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (10/9/2013) malam. (Warta Kota/alex suban)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakapolri Komjen Pol Oegroseno menjelaskan kronologi penembakan Bripka Sukardi oleh orang tak dikenal, Selasa (10/9/2013). Jenderal polisi bintang tiga itu mengatakan Sukardi saat itu sedang melakukan tugas pengawalan.

Dari rekaman CCTV yang ada di kantor KPK, terlihat dua sepeda motor muncul dari jalan yang berada di samping KPK.

"Kalau lihat dari rekaman, diadang saat kejadian penembakan. Senjata belum ketemu. Yang terekam ada dua motor yang hampir bersamaan. Kedua (motor) itu masing-masing berboncengan. Satu ada yang melawan arah," jelas Oegro di depan kantor KPK, Rabu (11/9/2013) dini hari.

Namun siapa yang menembak, apakah motor yang mengarah ke Mampang atau yang melawan arus, mantan Kapolda Sumatera Utara itu belum bisa memastikan.

"Kemungkinan dari yang melawan arus (yang menembak). Keluar dari gang, langsung putar arah. Belum terdeteksi (motor pelaku)," ujarnya.

Oegro menambahkan, Sukardi merupakan anggota Polair yang bertugas di Mabes Polri. Sukardi tewas setelah ditembak tiga kali, dua di antaranya menembus dada dan perut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini