Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin akhirnya membeberkan alasan menyetor uang milliaran rupiah ke Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Hanura saat maju sebagai calon gubernur (Cagub) Sulawesi Selatan (Sulsel) beberapa waktu lalu.
Dalam keterangannya di sidang lanjutan terdakwa Ahmad Fathanah, kata Ilham uang tersebut diberikan karena pencalonannya harus didukung PKS dan partai lain. Itu dilakukan agar syarat pengusungan calon terpenuhi.
"Karena jumlah persentase dukung partai kami belum cukup. Kita butuh 13 kursi," kata Ilham kepada majelis hakim.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ilham diketahui memberikan uang sebesar Rp 8 milliar ke PKS dan Rp 2,5 milliar ke Hanura guna mendapatkan dukungan penuh dalam Pilgub Sulsel.
Untuk PKS, lanjut Ilham, dirinya memberikan uang itu lantaran mesin partai yang saat itu presidennya, Luthfi Hasan Ishaaq memang kuat di Sulawesi Selatan. PKS infrastruktur jaringannya banyak, begitu kata dia.
"Di Makassar waktu Rakernas. Para petinggi hadir di Makassar, Fathanah memfasilitasi ketemu, dan setelah itu urusan Sulsel ke Fathanah," kata Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel ini.