TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo berkurban sapi limousine dengan berat 1,3 ton.
Sebelum disembelih sapi berwarna coklat tersebut terlebih dahulu diserahkan Timur kepada tukang jagal di Lapang Bhayangkara Mabes Polri dihadapan pejabat utama Polri lainnya, Selasa (15/10/2013).
Suarno sang tukang jagal bersama delapan temannya harus berusaha keras untuk menumbangkan sapi tersebut. Meskipun kaki kiri sapi bagian depan sapi sudah diikat dengan tambang, tetapi sapi tersebut sulit untuk dijatuhkan.
Kemudian sang jagal pun menepuk-nepuk sapi dan kaki kiri bagian belakang diikat dengan tambang, kemudian tambang dililitkan ke pohon palem. Setelah ditarik empat orang barulah sapi tersebut tumbang. Tetapi posisinya belum pas ke lubang tempat sapi yang akan disembelih.
Kemudian para petugas penyembelih sapi yang didatangkan dari Tangerang, Banten tersebut menarik buntut sapi dan membalikannya sehingga sapi siap disembelih.
Suarno pun bersiap dan mengasah pisaunya setelah berdoa, sapi pun langsung disembelih sehingga dari leher sapi keluar darah segar. Hampir 15 menit lamanya sapi kurban dari Kapolri bisa ditumbangkan.
Sapi Milik Kapolri Seberat 1.3 ton yang sulit Ditumbangkan
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Rachmat Hidayat
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger