Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Budi Sam Law Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto menuturkan tidak tertutup kemungkinan ada penahanan yang langsung dilakukan penyidik usai memeriksa Hendri, staf atau anak buah pengusaha Adiguna Sutowo serta Daryono, sopir Adiguna, terkait kasus perusakan rumah isteri kedua Adiguna di Pulomas, Vika Dewayani, Jumat (7/11/2013) malam ini.
"Mereka sedang diperiksa penyidik. Nanti penyidik akan melihat apakah ada pelanggaran pidana disitu, apakah terlibat langsung, ikut membantu, turut serta atau tidak terlibat sama sekali dan lain-lainnya. Masih ditunggu hasilnya," ujar Rikwanto.
Seperti diketahui, setelah diancam akan dijemput paksa karena mangkir dalam dua kali panggilan penyidik, Hendri dan Daryono akhirnya memenuhi panggilan penyidik kepolisian, Kamis (7/11/2013) malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Keduanya diperiksa terkait kasus perusakan 3 mobil dan rumah istri kedua Adiguna, Vika Dewayani di kawasan Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (26/10/2013) dinihari lalu.
Rikwanto menjelaskan keduanya akhirnya mendatangi penyidik, Jumat malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Menurutnya, Hendri, staf Adiguna, diperiksa polisi karena dalam kejadian perusakan yang dilakukan perempuan berinisial F dan sudah ditetapka menjadi tersangka, atau yang disebut-sebut bernama Florence, Sabtu (26/10/2013) dinihari lalu itu, Hendri sempat datang ke lokasi kejadian.
Hendri datang atas perintah Adiguna, untuk menenangkan F dan membawa F dari lokasi kejadian agar tidak melakukan perusakan lebih jauh.
Dari pemeriksaan terhadap Hendri ini, kata Rikwanto, diharapkan dapat terungkap apa yang sebenarnya terjadi dalam kasus perusakan itu serta diharapkan pula dapat menjadi pentunjuk kepolisian untuk mengetahui keberadaan Florence, pelaku perusakan.
Sementara pemeriksaan pada Daryono, sopir Adiguna, karena Daryono dianggap tahu banyak dan merupakan saksi utama kasus ini.
Daryono adalah sopir yang membawa F ke rumah Vika dengan Mercedez Benz milik istri pertama Adiguna, Indriani.
"Karena saat kejadian Daryono ada di sana dan dia yang membawa F ke sana dengan kendaraan istri Adiguna," papar Rikwanto.