Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Purnomo Susanto
TRIBUNNEWS.COM, MALINAU - 20 penumpang helikopter jenis M117 milik TNI ditengarai tewas usai jatuh di kawasan hutan Malinau, Kalimantan Utara. Informasi yang diperoleh Tribun Kaltim (Tribun Network), sepuluh orang diantaranya merupakan masyarakat sipil yang hendak membantu pembangunan pos Pamtas Bulan. Sementara, delapan orang di antaranya merupakan anggota TNI Zeni dari Tarakan.
Untuk diketahui, heli tersebut berangkat dari Bandara Juwata Tarakan menuju Malinau. Sekitar pukul 11.45 WITA, helikopter tersebut hilang kontak dengan Bandara Juwata Tarakan.
Sebelumnya, sekitar 20 penumpang pesawat heli MI milik pusat penerbang TNI Angkatan Darat, sampai saat ini belum diketahui nasibnya. Menurut Kapendam VI Mulawarman Kol TNI Legowo, heli tersebut mengalami musibah saat hendak mendarat di helipad yang ada di Malinau, Kalimantan Utara.
"Kita masih mencari informasi bagaimana nasib kru dan para penumpang heli. Yang jelas heli ini jatuh saat hendak mendarat di helipad. Tiba tiba helikopter mengalami oleng dan akhirnya jatuh," kata Legowo.
Pangdam VI Mulawarman, Dicky Wainal Usman, saat ini masih berada di Tarakan untuk memimpin evakuasi.
Menurut Kol Legowo, heli tersebut berangkat dari Bandara Juwata, Tarakan sekitar pukul 09.00 menuju Malinau. Heli naas itu mengangkut bahan bangunan untuk pembuatan Pos prajurit. "Heli itu sudah delapan kali terbang kesana. Selama ini tidak ada masalah," tuturnya.
Tim SAR sampai saat ini sedang berusaha menuju TKP. Sejumlah perwira TNI hingga berita ini diturunkan, masih berada di Tarakan.
Soal Penilaian Harian & Pembahasan Kunci Jawaban Geografi Kelas 12 SMA/MA Pola Keruangan Desa & Kota
Soal & Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Bab 2 Kurikulum Merdeka : Iklan, Slogan dan Poster