News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Impor Daging Sapi

Soeripto Mengaku Hanya Dimintai Pendapat Politik oleh Luthfi Hasan dan Hilmi

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementan Luthfi Hasan Ishaaq (kiri) memperhatikan para saksi ketika mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, JAlan rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2013). Sidang tersebut menghadirkan 11 saksi diantaranya Bendahara Umum Partai Keadilan Sejahtera Mahfudz Abdurrahman, Mantan Anggota DPR Rama Pratama. (Warta Kota/Henry Lopulalan)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan anggota DPR dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Soeripto merampungkan pemeriksaan KPK sebagai saksi perkara dugaan suap impor daging sapi di Kementerian Pertanian dengan tersangka Maria Elisabeth Liman, Jakarta, Rabu (20/11/2013).

Kepada wartawan, Soeripto mengaku ditanyai penyidik mengenai hubungannya dengan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. Penyidik KPK juga menanyakan apakah dirinya pernah diajak bicara oleh Luthfi Hasan Ishaaq atau Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin perihal impor daging sapi.

"Saya bilang tidak pernah, paling-paling saya itu kalau diminta masukan baik dari ustaz Hilmi ataupun ustaz Luthfi yang berkaitan dengan situasi dalam negeri, situasi politik ekonomi sosial berupa penilaian keadaan dan juga pengaruhnya faktor dinamika eksternal," kata Soeripto di halaman kantor KPK.

Soeripto kembali menjelaskan, dia sama sekali tidak pernah mengenal Maria Elisabeth Liman selaku Dirut PT Indoguna yang penambahan kuota impor perusahaannya diurus Ahmad Fathanah.

"Saya juga ditanya apa kenal sama Elizabeth yang punya Indoguna? Ya saya bilang saya tidak kenal dan belum pernah ketemu," kata Soeripto. (edwin firdaus)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini