News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penangkapan Terduga Teroris

Polisi Anggarkan Rp 50 Juta untuk Perbaiki Kontrakan

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi penggerebekan terduga teroris di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (1/1/2014). Densus 88 Anti Teror Mabes Polri menembak mati enam orang terduga teroris saat penggerebekan di tempat tersebut. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan bahwa pihaknya sudah menganggarkan Rp 50 juta untuk memperbaiki bangunan milik Hajah Zainab yang dikontrak oleh komplotan Dayat, yang porak-poranda pascapenyerbuan tim Densus 88.

Kepada wartawan di lokasi penggerebekan di RT 04 RW 07, kelurahan Sawah, kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rikwanto mengatakan bahwa dana Rp 50 juta itu merupakan dana awal untuk memperbaiki bangunan seperti semula. Kata dia uang itu adalah dana awal.

"Pascatindakan represif kepolisian terhadap masalah terorisme pada malam tahun baru kita temukan ada beberapa kerusakan di tempat dimana para tersangka tersebut bersembunyi. Selanjutnya kewajiban dari kepolisian untuk merecovery apa yang telah terjadi," ujarnya.

Komplotan Dayat mengontrak di salah satu petak kontrakan milik Hajah Zaenab. Saat penggerebekan oleh Polisi, penghuni kontrakan berikut Hajah Zaenab dan keluarganya diungsikan untuk sementara.

Setelah sekitar sepuluh jam aksi tembak-menembak antara komplotan Dayat dengan tim Densus 88, bangunan tersebut pun nyaris rubuh. Pasalnya selain menembak, Polisi juga melemparkan bahan peledak ke bangunan untuk melumpuhkan buruan mereka, sehingga atap dan sejumlah tembok hancur.

Sejak kemarin kata Rikwanto Polisi sudah mulai melakukan perbaikan. Ia memprediksi proses perbaikan itu bisa selesai sekitar satu minggu. Selama proses perbaikan warga yang terpaksa mengungsi pun diberikan bantuan oleh Polisi, berupa uang sewa kontrakan Rp 500 ribu dan uang tambahan biaya hidup.

Jefri, salah seorang cucu Hajah Zainab mengatakan pihak keluarga sudah berbicara dengan Polisi, dan ia diberitahu Polisi akan memperbaiki bangunan tersebut seperti sediakala.

Pantauan TRIBUNnews.com, kediaman milik Hajah Zainab itu sebagiannya ditutupi oleh terpal, dan sebagian lainnya ditutup oleh papan kayu. Tampak sejumlah pekerja bangunan keluar masuk tempat itu sembari membawa bahan-bahan bangunan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini