News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rizal Ramli Versus SBY

Rizal Ramli Anggap Buku SBY tak Penting

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ekonom Rizal Ramli dan Presiden SBY

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Belum lama ini, Presiden SBY mencurahkan perjalanan karir politik dan kehidupan pribadinya dalam buku 'Selalu Ada Pilihan.'

Dalam topik 'Jangan Ada Dusta', SBY menceritakan adanya menteri era sebelumnya sekaligus sahabatnya, yang terus mengkritik dan mengkampanyekan anti-SBY. Padahal, orang itu beberapa kali minta jabatan ke SBY, termasuk ingin jadi wakil presiden menggantikan Boediono. Dan SBY sempat mengabulkan permintaan orang itu untuk mengurus sebuah perusahaan BUMN.

Rizal mengaku belum membaca 'curhatan' SBY melalui bukunya itu. Bagi Rizal, hal itu tidak penting.

"Saya belum baca. Enggak penting banget, ngapain baca buku dia," ujarnya.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui kuasa hukumnya melayangkan surat somasi kepada mantan Menteri Koordinator bidang Perekonomian dan Menteri Keuangan, Rizal Ramli. Somasi dilakukan karena Rizal menuding adanya gratifikasi jabatan yang diberikan kepada Wakil Presiden Boediono atas bailout Bank Century.

Namun, Rizal Ramli membalas somasi itu dengan permintaan klarifikasi tentang status kuasa hukum SBY.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini