News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anggoro Ditangkap KPK

Antasari Tantang Anggoro Buka-bukaan Pertemuan di Singapura

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Anggoro Widjojo ditunjukkan kepada wartawan sebelum jumpa pers di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (30/1/2014) malam, setelah diterbangkan dari Cina. Anggoro adalah tersangka atas dugaan korupsi Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) Kementerian Kehutanan oleh KPK pada Juni 2009 lalu. Anggoro diduga menyuap anggota Komisi IV DPR kala itu. Warta Kota/Henry Lopulalan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Buronan kasus korupsi proyek SKRT Kemenhut, Anggoro Widjojo, telah ditangkap dan ditahan di Rutan Pomdam Jaya, Guntur, Jakarta.

Anggodo melalui kuasa hukumnya mengakui pertemuan dengan Antasari Azhar selaku Ketua KPK di Singapura pada awal 2009. Dan Antasari pun mengakui pertemuan itu.

Dalam pertemuan itu Anggoro menyampaikan kepada Antasari, bahwa adiknya, Anggodo Widjojo telah menyerahkan uang Rp 5,1 miliar ke Ary Muladi. Uang itu ditujukan untuk pimpinan dan pejabat KPK yang diduga terkait penanganan kasus SKRT Kemenhut.

Pengakuan itu direkam oleh Antasari hingga ia membuat testimoni tentang dugaan aliran dana pimpinan KPK itu pada 16 Mei 2009 atau pada saat ditahan di Polda Metro Jaya karena kasus dugaan pembunuhan Nasrudin Zulkarnain.

Antasari berharap Anggoro bersedia membuka seluruh hal terkait pertemuan dengannya itu. "Kami sangat berharap Anggoro Wijaya mau buka-bukaan semua kasus yang melibatkannya, termasuk terkait dengan Pak Antasari Azhar," kata kuasa hukum Antasari, Boyamin Saiman, Selasa (4/2/2014).

Pernyataan ini disampaikan setelah Boyamin mengkonfirmasi Antasari di Lapas Tangerang pada Senin (3/2/2014).

"Maksudnya buka-bukaan adalah terutama terkait pertemuan itu benar atau tidak, materi pertemuan apa saja, juga benar tidaknya pemberian kepada Antasari," imbuhnya.

Menurut Boyamin, Antasari berani minta Anggoro buka-bukaan karena yakin tidak menerima apapun dari Anggoro.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini